🌜Ngambek 😏😒🌛

282 28 8
                                    

☁️

Tepat hari ini adalah hari ke 6 menuju pernikahan ku dengan Mas Alif, Mas sudah mengajukan cuti kepada kesatuannya tapi dia akan mengambil awal cuti di pernikahan H-2 begitu pun dengan Aku, Kami sepakat mengambil cuti di H-2 pernikahan agar Cutinya sedikit lebih lama karna setelah Akad masih ba yak acara yang memang kami terlibat didalamnya.

Mas dan Aku sudah sepakat kalau Akad akan dilaksanakan di Malang sedangkan Walimah akan di laksanakan di Jakarta, kenapa di Jakarta kami karna banyak nya kerabat kami berada di jakarta.

"trus Zahra kapan ke Indonesia nya Mas? "tanyaku kepada Mas Alif.

Karna saat ini Aku juga Mas Alif sedang mengjak jalan-jalan Nayyara, Nayyara ngambek pada ku karna akhir-akhir ini aku sangat sibuk dan jadilah malam ini aku mengajak ponakan cantik ku ini ke pasar malam terdekat.

"H-2 pernikahan kita, dia akan datang bersama susternya jadi aku dan Zahra akan antar kamu ke Malang bersama tapi sebelum itu kita harus jemput Zahra di bandara"ucap Mas membuatku tersenyum.

"Akhirnya Aku akan bertemu dengan Zahraku, tapi bagaimana dengan keadaannya? "tanya ku.

"dia akan baik-baik ajh kalau dia tidak kecapean dan banyak istirahat"ucap Mas Alif membuat ku menganggukan kepalaku.

Kami bercerita menikmati malam sampai saat nya Nayyara tertidur di pangkuan ku dan kami pun memutuskan pulang, di perjalanan hp terus berdering membuat Mas menatapku.

"kenapa gak di angkat? "tanya Mas kepadaku.

"gpp, paling juga kak Laila"ucapku santai.

"Kak Laila, trus kenapa gak di angkat? Kalau penting bagaimana? "tanya Mas.

"Aku memblokir nomer 2 Abang ku dan mungkin yang tlp Abang pake nomer istri mereka jadi Biarin ajh, Mas juga kalau 2 Abang ku tanya tentang ku bilang ajh gak tau itu amanah dari aku"ucapku menatap Mas.

"kenapa emangnya?

"gpp, lagi malas ajh sama Bang Rid dan Bang Zi"jawab ku membuat Mas Alif diam.

Sampainya dirumah Mbak langsung mengambil Nayyara dan kami duduk diruang tengah bersama Bang Arsyil,
"Gimana Acara kalian? "tanya Bang Arsyil yang tak lama Mbak datang dengan susu untuk ku juga teh untuk Mas.

"Alhamdulillah lancar bang Inshaallah"jawab Mas Alif.

"Alhamdulillah, trus untuk resepsi bagaimana? "tanya Bang Arsyil kembali.

Ya, karna resepsi akan di laksanakan dijakarta maka persiapan resepsi Aku dan Mas yang mengurusnya walaupun semuanya kami serahkan kepada WO tapi tidak semuanya WO Aku dan Mas pun mengurus beberapa persiapan lainnya.

"Insyaallah 80% bang, karna banyak juga membantu termasuk Abang"jawab Mas dan Mas Arsyil hanya tersenyum.

"trus undangan Gimana dek? "tanya Mbak membuatku menatap Mbak.

"katanya kemarin sudah di paketkan dari malang, mungkin antara besok dan lusa akan sampai dan langsung aku sebarkan"jawan ku membuat Mbak tersenyum.

"Alhamdulillah ya di lancarkan"

"iya Mbak"

"Mbak masih belum menyangka bahwa tugas Mbak untuk menjaga Na di jakarta akan selesai dan Akan mbak serahkan sepenuhnya kepada Alif, juga Jaki yang mungkin tugas nya akan selesai setelah Na menikah nanti "ucap Mbak membuat ku langsung memeluk Mbak.

Aku tak melupakan semua kebaikan Mbak kepadaku, dari pemberian Laptop, mengajak ku untuk tinggal di jakarta, memberikan ku jalan untuk mencapai cita-cita ku, menyayangiku, memelukku layaknya keluarga.

MY LIFE ( ON GOING )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang