[Qila] sepuluh

158 16 0
                                    

Jangan lupa vote ya🌟

Selamat membaca😊
.
.
.

"Qil lo nggak kenapa kenapa kan, yang mana yang sakit,ada yang patah kagak, atau ilang gitu, cerita coba ke gue biar gue patahin orang yang bikin lo kek gini" cerocos Thalia panjang

Memang tak selang beberapa lama setelah Qila dipindahkan ke ruang rawat inap Thalia datang, gadis itu bilang dia izin pulang dengan alasan kurang enak badan karna semalam baru sampai rumah, ya begitulah Thalia yang terkenal bad trouble di sekolah nya

"Gue nggak kenapa kenapa Thal udah lah diem gue mau tidur" ujar Qila dengan lemas

"Yah nggak asik lo" ujar nya cemberut lalu duduk di kursi tepat di samping Firza

"Bibir lo nggak usah di maju majuin gitu jelek goblok" sarkas Firza Thalia hanya mendelik kesal

"Lo tau dari siapa kalau Qila disini" tanya Arsen

"Dari Baron tadi dia nelfon gue katanya Qila di bully sama si siapa itu nggak tau gue lupa namanya" jelas nya

"Renata"

"Iya apa itu lupa gue pokok nya" ujar nya lalu memainkan ponsel nya

"Za gue nitip adek gue dulu ya" ujar Arsen pada Firza

"Emang lo mau kemana?" tanya Firza bingung

"Mau ke kantin sebentar nyari makanan sama minum" ujar nya Firza hanya mengangguk saja

"Thal ikut gue buru" ajak nya Thalia hanya mendengus kesal

Sepertinya Arsen memberikan ruang untuk kawan nya ini sekedar berbicara pada Aqila adiknya

"Qil" panggil Firza, Qila hanya berdehem saja

"Lo nggak istirahat"

"Ini istirahat" jawabnya dengan mata masih terpejam

Firza duduk di kursi tepat di samping ranjang Qila

"Qil" panggil nya lagi

"Apa sih Za, gue capek gue mau istirahat" ucap Qila sedikit membentak

"Okey okey maafin gue, yaudah lo istirahat aja ya" ujar Firza lembut

"Maafin gue Za" batin Qila

Firza menggenggam tangan Qila yang tak terpasang infus itu

"Qil andai lo tau, gue bener bener masih sayang sama lo, dan nggak pernah berkurang sedikit pun" ujar nya pelan tapi masih dapat di dengar jelas oleh Qila

"Za" panggil Qila, Firza yang terkejut sontak melepaskan tangan Qila

"Maafin gue, gue lancang megang tangan lo" ujar nya tak enak

Qila hanya tersenyum tulus "Nggakpapa" jawab nya

Firza bernafas lega setidak nya Qila tidak marah

"Za, ucapan lo enam tahun yang lalu masih berlaku?" tanya Qila pelan, ia ragu sebenarnya menanyakan ini

Saat itu..

Flashback on

Qila dan Firza kecil sedang bermain ayunan di salah satu taman dekat komplek perumahan nya,

"Eja jangan kenceng kenceng dorong nya Qila takut" ujar Qila kecil

Saat itu mereka masih duduk di kelas empat bangku Sekolah Dasar

"Ini nggak kenceng kok Qila aja yang penakut" ejek Firza kecil membuat Qila kecil kesal

"Eja Qila nggak penakut ya" ujar nya lalu turun dari ayunan dan berdiri tegak di hadapan Firza kecil

Queen QilaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang