🌸01

17 2 0
                                    

"Morning Mami Papi." Sapa Nayla sambil mencium pipi Mami dan Papinya. Devan dan Naya membalas ciuman Nayla.

"Abang mana Mi?"

"Abang udah berangkat ke sekolah sayang." Nayla mengangguk sambil memakan sereal nya yang sudah di siapkan oleh ibunya.

"Papi Nayla berangkat bareng papi ya?" Ucap Nayla sambil menatap Papinya.

"Iya sayang."

Di lain tempat, seorang laki-laki tampan tengah berjalan menuruni tangga dengan wajah datarnya.

"Morning my boy." Sapa Vania saat melihat anak semata wayangnya sudah berada di ruang makan. Revan mengangguk sambil tersenyum kecil.

"Hari ini pulang telat lagi?" Tanya Vania.

"I don't know bun." Jawab Revan sambil memakan rotinya.

"Ayah kapan pulang bun?" Tanya Revan tanpa menatap Vania.

"Nanti sore,emangnya kenapa?"

"Gak papa,yaudah Revan berangkat dulu ya bun. Assalamualaikum." Ucap Revan sambil mencium tangan Vania.

"Waalaikumsalam, hati-hati sayang."

Sesampai di sekolah Nayla langsung berjalan menuju kelasnya tapi gak sengaja Nayla menabrak Seorang laki-laki tampan ya siapa lagi kalau bukan Revan.

"Aw,aduh maaf ya kak aku ga sengaja." Ucap Nayla sambil menunduk dengan wajah ketakutan.

"Hm." Balas Revan. Lalu langsung pergi meninggalkan Nayla yang ketakutan.

Nayla mengangkat kepalanya dan menatap sekeliling mencari laki-laki yang gak sengaja di tabraknya.

"Loh,kok udah ga ada ya,au ah mending masuk kelas." Ucap Nayla sambil melanjutkan jalan menuju kelasnya.

✨🌼✨

"Eh Nay gue boleh minta tolong ga?" Ucap Tika kakak kelasnya.

"Iya ka boleh,mau minta tolong apa?" Balas Nayla.

"Tolong ke kelas 12 IPA 1 dong kasih buku ini di suruh Pak Roni,pliss." Pinta Tika sambil memasang muka melasnya.

"Oh,boleh dong ka." Ucap Nayla sambil tersenyum.

"Thanks ya Nay." Balas Tika sambil tersenyum.


✨🌼✨

"Permisi." Ucap Nayla kepada sekumpulan cowok yang tak lain adalah Revan.

"Cewek ini, Cowok ini." Ucap batin keduanya sambil saling melontarkan tatapan dan tak lama langsung memutuskan tatapan itu.

"Maaf ka,ini buku dari Pak Roni."

"Eh pasti berat ya? Sini kasih ke gue aja!" Ucap Rey seraya mengambil buku yang Nayla bawa. Revan terlihat tak peduli akan hal itu.

Nayla memberikan buku-buku yang sudah ia bawa kepada Revan.

"Nayla?"


12-07-20

Happy reading:)

Re-NaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang