14. Cemburu?

106 47 0
                                    

Sinar mentari di pagi hari yang sangat bersahabat membuat Aldrian bersemangat untuk melakukan kegiatan hari ini yaitu camping di puncak.

"Hmmm sejuk nya udara di pagi ini." ucap Aldrian ketika sudah membuka jendela kamar nya.

Kini Aldrian sudah siap untuk berangkat kesekolah, Aldrian menuruni anak tangga menuju ruang makan hanya sekedar mengisi perut nya agar nanti tidak kelaparan. Saat hampir sudah sampai di ruang makan Aldrian menyeritkan dahinya bingung, dimeja makan ada seorang perempuan yang tak asing bagi Aldrian.

"Ngapain disini?" ucap Aldrian dingin kepada Kenya.

"Judes banget sih kemana Aldrian yang romantis dulu." ucap Kenya berharap.

"Gue tegasin sekali lagi kita bukan siapa siapa lagi!" Aldrian menekan kan kalimat kita bukan siapa siapa.

"Kenapa sih al gue masih sayang sama lo gue ke Indonesia juga buat lo." ucap Kenya.

"Sayang? Apakah itu yang dinamakan sayang menghilang tanpa kabar berbulan bulan?" sindir Aldrian.

"Ya gue waktu itu-," ucap Kenya kebingungan akhirnya disela oleh Aldrian.

"Karna lo disana udah dapet yang baru kan?" sinis Aldrian.

"Enggak al enggak ada yang bisa gantiin posisi lo dihati gue." ucap Kenya sedih.

"Oh ya? sayang nya gue ga percaya dan gak sayang lagi sama lo!" ketus Aldrian sambil menekankan kata gak sayang.

"Al beri gue kesempatan lagi." pinta Kenya.

"Setelah lo ninggalin gue gitu aja lo masih bisa bilang gitu ha!!" ketus Aldrian.

"Gue tau kok lo disana ada yang lain." lanjut nya.

"Siapa sih al gak ada!" ucap Kenya.

"Dengan lo apload foto sama cowok lain dan caption mesra kaya gitu apa lo masih bisa bela diri lo?" ucap Aldrian sambil menunjukkan postingan tersebut.

"Al itu gue bisa jelasin." bela Kenya.

"Oke coba jelasin." ucap Aldrian.

"Oke gue jujur emang iya al gue selingkuh dari lo maafin gue gue minta kesempatan lagi." ucap Kenya sambil menangis.

"Memang benar kata orang, yang sempurna akan terkalahkan dengan yang selalu ada!" -Aldrian.

"Ken lo lupain gue karna gue udah lupain lo!" ucap Aldrian.

"Nggak semudah itu al sebanyak itu kita bikin kenangan apa semudah itu melupakan?" tanya Kenya.

"Kenapa gabisa buktinya lo selingkuh semudah itu." sindir Aldrian.

"Udahlah lo pergi dan lupain gue!" ketus Aldrian.

"Gue bareng lo kesekolah ya." pinta Kenya sambil memegang tangan Aldrian.

"Gabisa gue." ucap dingin Aldrian sambil menepis tangan Kenya.

"Ku mohonn." ucap Kenya sambil menangis Aldrian pun tak bisa melihat seorang cewe menangis hatinya selalu luluh dengan air mata perempuan.

"Oke sekali ini!" peringatan Aldrian.

Dijawab anggukan oleh Kenya. Aldrian mengeluarkan motor nya dan berangkat sekolah bersama Kenya. Saat perjalanan Kenya terus menerus memeluk Aldrian.

"Lepasin atau turun disini!" ketus Aldrian.

Tanpa kata kata Kenya melepaskan pelukan itu sungguh Kenya menyesal atas perbuatanya 1 tahun yang lalu. Saat sampai di parkiran Aldrian bertemu dengan Reymond dan Vania.

"Morning Van." sapa Aldrian.

"Udah deh gausah gangguin gue tu di tungguin pacar lo nanti marah lagi." ucap Vania kesal.

"Cie cemburu lo ya." ledek Reymomd.

"Nggak tuh. Yuk cabut bang!" ucap Vania.

"Kok gue ditinggalin sih!" ucap Aldrian memelas.

🐏🐏🐏

Saat Vania memasuki kelas nya Vania langsung melempar tas nya ke bangku nya.

"Wow sellaw nona." ucap Aida.

"Kenapa sih Van pagi pagi juga udah ngegas aja?" tanya Tasya.

"Sebel gue!" ketus Vania.

"Kenapa lagi?" tanya Aida.

"Gue liat Aldrian boncengan sama cewe tapi gue ga kenal sama orang nya kayaknya sih murid baru." jelas Vania.

"Trus lo cemburu gitu?" ledek Tasya.

"Ya enggak gitu sya gue ngerasa gue dipermainin tau gak sih!" ucap Vania tak santai.

"Dipermainin gimana?" tanya Tasya.

"Lo tau kan dia suka godain gue, seolah olah dia suka sama gue, gue tanya ke abang gue katanya dia suka sama gue ya gue baper lah!" jelas nya.

"Whattt sejak kapan nona Vania bisa baper?" ucap Aida terkejut.

"Gue juga gatau kenapa gue bisa sebaper ini." -Vania.

"Lo suka namanya, eh btw cewe siapa sih?dia tu gapunya cewe." ucap Tasya.

"Gatau lah murid baru kek nya." ucap nya.

"Iya iya yang cemburu aduh." goda Aida.

"Ih apaan sih!" ucap Vania kesal.

Pengumuman ditujukan untuk Alisya Bellvania Meysie harap menuju keruang osis sekarang juga.

"Yaudah gue cabut dulu." ucap Vania.

Vania berlari kecil menuju ruang osis saat melewati kelas XII Ipa 2 Vania melihat Aldrian kini sedang duduk bersama Kenya, Kenya menyenderkan kepalanya di bahu nya Aldrian.

"Emang ya semua cowok itu sama aja php!" ucap Vania monolog.

Vania langsung melanjutkan perjalanan nya yang sempat tertunda.

"Eh van." sapa Rafi.

"Apaan." ucap nya ketus.

"Dih kok lo marah marah sih." ucap Rafi heran.

"Eh maaf badmood gue jadi gini." ucap Vania.

"Yaelah semangat dong kan mau camping." ucap Rafi.

"Van umumin ke semua siswa kalau kita akan berangkat 1 jam lagi sekarang masih nunggu bis nya dateng." ucap Rafi.

"Okedeh." -Vania.

Dengan cekatan Vania langsung melaksanakan tugas tersebut Rafi yang mengumumkan agar seluruh siswa dapat berkumpul di aula untuk pengarahan mengenai camping nanti.

Setelah semua siswa terkumpul Vania mengumumkan nya.

.
.
.

See uu di chapter selanjutnya
Jangan lupa vote, comen

About Classic Love [Completed✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang