Soulmate | jisung × wonyoung[✔]

#23-Back

Jangan sider☺
Vote+comment juseyo~

Happy reading❤
.
.
.
.
.
Author pov
Di hari minggu pagi itu, jisung buru-buru kerumah wonyoung. Ya, dia ingin meluruskan kesalahfahaman ini agar hubungannya kembali normal.

Sampai dirumah wonyoung, ada mingyu juga sowon yang sedang bersantai di ruang keluarga menonton acara tv berdua.

"Wony masih tidur sung, tadi aja gak ikut sarapan dia." Ucap sowon.

"Ada apa sih, pagi-pagi tiba-tiba kesini?" Tanya mingyu

"Urusan anak muda pa." Jawab sowon. Jisung hanya tertawa kecil.

"Wony kamu bangunin gih, sung." Jisungpun langsung naik ke lantai dua rumah itu, menuju kamar wonyoung.

Tok tok tok

"Wony, aku masuk, ya." Jisung langsung masuk setelah mengetuk pintu. Terlihat wonyoung yang masih tertidur ditutupi selimut hingga punggungnya.

Jisung yang gemas, sedikit mengacak rambut wonyoung. Wonyoung yang merasa ada pergerakan seseorang disampingnya langsung terbangun.

"Jisung!" Ucap wonyoung kaget karna tiba-tiba ada jisung yang sudah berbaring disampingnya.

"Ngapin kesini?!" Ucap wonyoung didalam selimutnya.

"Kalo mau aku jawab, dibuka dulu dong selimutnya. Lihat aku sini." Ucap jisung sambil berusaha melepas selimut yang menurupi wajah wonyoung.

"Nggak mau!" Ucap wonyoung tak kalah.

"Aku minta maaf. Maaf karna kemarin aku udah curigain kamu dan gak percaya sama kamu. Aku juga mita maaf karna bikin kamu cemburu sama jiheon."

"Siapa yang cemburu? Aku gak cemburu kok."

"Sekarang baru mau dibuka selimutnya." Wonyoung langsung ingin menutup wajahnya lagi dengan selimut. Namun langsung dicegah jisung.

"Aku minta maaf, jangan marah lagi, ya."

"Hmm"

"Ihh jawab yang bener dong."

"Iyaa, iya Park Jisung. Udah, puas kan.. Turun dari kasurku sekarang."

"Kalo nggak mau?" Ucap jisung dengan smirknya.

"Ya..yaudah, aku aja yang turun." Ucap wonyoung sedikit gugup.

Baru saja wonyoung akan menyibakkan selimutnya jisung langsung mendekapnya.

"Gini aja, sebentar."

Wonyoung tak menolak. Dia juga sangat merindukan pelukan jisung. Entah kapan terakhir kali mereka berpelukan seperti ini.

"Pa, jisung sama wony kok gak turun-turun." Ucap sowon pada mingyu.

"Ayo kita cek, ma." Ajak mingyu.

Mereka berdua ke kamar wonyoung karna penasaran. Mingyu membuka gagangan pintu pelan, disusul istrinya dibelakangnya.

"Liat deh, ma." Ucap mingyu ketika melihat pemandangan anaknya itu tidur dipelukan jisung.

"Lucu banget mereka pa, kayak kita waktu masih muda dulu." Ucap sowon lalu mengabadikan momen anaknya itu.

°°°°°

"Aku pulang, ya." Pamit jisung pada wonyoung.

"Kok cepet banget pulangnya, masih sore ini. Gak nginep aja sung?" Tanya sowon

"Nggak ma, besok kan sekolah. Aku pamit pulang ma, pa."

Saat perjalanan pulang, cuaca sedang hujan. Sungguh tidak sesuai dengan mood jisung yang cerah.

Saat melewati halte bus, jisung melihat jiheon duduk sendirian disana. Entah karna hujan atau memang ingin naik bus. Jisung langsung menepikan mobilnya. Lalu membuka kaca mobilnya.

"Jiheon!" Jiheon yang merasa terpanggil langsung menoleh.

"Ehh!? Jisung?"

"Buruan masuk."

"Ngapain?"

"Udah buruan, lo mau pulang kan." Jiheon yang sadar dia akan diberi tumpangan langsung sedikir berlari ke dalam mobil jisung.

"Rumah lo dimana?"

"Anterin ke cafe mamaku aja, rumah gue jauh dari ini."

"Okay."

Disepanjang perjalanan, jisung hanya diam saja tanpa berinisiatif mengajak jiheon ngobrol, begitupun sebaliknya.

"Yang itu." Tunjuk jiheon pada cafe mamanya.

"Makasih banyak, sung." Saat jiheon akan turun jisung langsung mencegahnya.

"Tunggu, lo mau keluar hujan-hujanan. Diem disitu." Jisung keluar terlebih dahulu sambil membawa payung. Lalu mengantar jiheon sampai ke dalam cafenya agar tidak basah.

Jiheon yang ingin berterima kasih sudah diantar pulang menawarkan teh untuk jisung. Akhirnya dia tidak langsung pulang. Menurutnya tidak ada salahnya minum teh saat hujan seperti ini.

Mereka duduk berdua disalah satu kursi sambil menikmati teh masing-masing. Jisung juga sedikit menanyakan jiheon masalah sekolah.

Tanpa mereka sadari, ada seorang pengunjung yang mengabadikan momen mereka berdua saat itu.

Author pov end

Tbc

*maaf ya, kemarin gak update. Niatnya mau update malem, eh habis dengerin coverannya renjun author ketiduran😂
#btw renjun bias author^^