" Satu Americano untuk Bu Kiara dan satu Milkshake Mango buat gue " Ujar Regina sambil membawakan pesanan minuman mereka berdua
" Thankyou My Regii " ucap Kiara
Hari ini jam 1 siang. Seperti biasa, jam ini adalah waktu istirahat makan siang di kantor tempat Kiara dan Regina bekerja. Fyi saja, Kiara dan Regina ini udah sahabatan semenjak kuliah, semenjak ospek sih sebenernya, satu jurusan, dan sampe sekarang kerja di tempat yang sama pula. Untung aja posisi nya gak sama, ya walaupun masih related sih. Jadi ya intinya tetep kerja bareng juga.
Setelah jam makan siang hari ini, mereka ada meeting sama klien baru di restoran seberang kantor. Udah jadi kebiasaan sebelum meeting, Kiara selalu pesen kopi americano buat penenang dia sebelum ketemu kline, katanya biar kalau ditolak sama klien udah tau paitnya duluan sama americano, jadi gak pait-pait amat. Ada-ada aja.
Tapi emang selalu manjur sih buat Kiara, kalau ditolak klien dia udah gak kerasa sakit hati lagi, karena ya buat apa. Cari jalan keluar dan alternative lain yaitu cari klien baru, daripada meratapi klien yang di tolak. Masalah gak akan kelar, dimarahin sama bos yang ada pula.
" Lama banget sih gi, Ini kita yang kecepetan atau mereka yang telat sih " Kata Kiara sebal
" Sabar Ki, baru jam 2 kurang ini, kan janjian nya jam 2. Napa sih lo? Keliatan deg deg an banget "
" Hah? Biasa aja elah " kata Kiara terlihat tenang
Padahal di dalam hati nya, Kiara deg-deg an mampus. Ya gimana gak deg-degan, nama dari klien nya itu sama persis kaya nama mantan nya Kiara. Namanya Farrell. Nama klien nya ini persis banget sampe nama panjangnya, nama lengkapnya sama persis banget. Ya kali kebetulan. Apalagi kabar terakhir yang Kiara tau, Farrell kerja di perusahan marketing, dan klien Kiara yang ini juga dari perusahaan marketing,
Ya gimana Kiara gak panik????
Mana ini juga gak ada fotonya. Biasanya kan ada foto klien nya sekalian, biar gak salah orang waktu mau ketemu. Ini kok tumbenan banget gak ada. Ada-ada aja, Semesta. Mau berprasangka baik bukan dia orangnya, tapi kok kayak nya gak mungkin banget..
Kiara cuman bisa berdoa aja semoga kalau iya, Kiara tetep bisa aman kontrol semuanya.
" Permisi? Mba Regina sama Kiara ya? " datang seorang laki-laki asing
Kiara yang sedang sibuk sendiri melihat file-file di laptop tertegun, dan merasa familiar dengan suara tersebut.
Dan benar saja... iya benar. Ternyata benar..
Farrell yang itu.
" Oh iya. Pak Farrell ya? " sapa Regina
" Farrell aja. Oh iya ini kenalin rekan saya. Chandra." Kata Farrell mengenalkan
" Ki.. Ki! " kata Regina sambil menyenggol Kiara untuk segera bersamalan
Kiara yang merasakan itu segera tersadar kembali, dan berusaha terlihat biasa saja " Oh iya Saya Kiara. Rekan dari Regina "
Meeting berjalan cukup lancer sebagaimana mestinya, namun Kiara juga tidak bisa menyembunyikan kegugupan nya. Bahkan sesekali dia terlihat hilang fokus dan melamun.
KAMU SEDANG MEMBACA
U are the greatest thing that happen to My life
Cerita PendekMy beautiful mistake or My beautiful future ? Satu cerita tentang perpisahan yang harus terjadi, dan tentang perpisahan yang akan bersatu kembali.