"School 2019" (The End)√

"Bab 12"

Sowon mengeprak meja, "sudah kubilang bukan aku" dia sedikit membentak dan menatap kesal Pak Dyo dan juga guru BK yang sedang mengintrogasinya dengan Seulgi di ruang BK.

Jaehyun dan Sejeong juga hadir sebagai saksi, Mina dan Vernon juga ikut andil untuk memberikan kesaksian terhadap peristiwa kemarin.

"Sowon'ssi, jelas-jelas di rekaman cctv ini adalah kamu" tunjuk Pak Dyo pada layar laptop di depan ke dua Siswi itu.

"Kau kenapa sih? Jelas-jelas kau yang membawa cairan aneh itu padaku dan mengusulkan untuk mencelakai Mina" oceh Seulgi yang merasa aneh dengan sikap keras kepala Sowon karena tak ingin mengakui kesalahannya.

"Sudah kubilang itu bukan aku, apa kau tak bisa mengenaliku eung? Aku juga tak mungkin mengajakmu berbuat sesuatu yang berbahaya, jika memang aku ingin mencelakai seseorang. Aku akan melakukannya sendiri tanpa melibatkanmu" teriak Sowon.

Seulgi tercengang, dia seperti melihat bahwa Sowon tak berbohong dan baru menyadari bahwa sahabatnya itu tak mungkin menempatkannya di posisi seperti sekarang.

"Kau lihat mata Sowon?" Bisik Jaehyun ke Sejeong.

"Mata mereka berbeda, Sowon tak berbohong!" Tutur Sejeong.

"Tapi siapa wanita yang ada di rekaman cctv itu? Kenapa bisa dia berwujud seperti Sowon?" Jaehyun terlihat berpikir keras memikirkan sesuatu.

"Pak, bisakah kita bicara sebentar?" Ajak Jaehyun memanggil Gurunya itu untuk keluar dan menjelaskan kejanggalan yang mereka dapat.

Sejeong menyuruh Mina dan Vernon ikut bergabung dengan Jaehyun, mereka juga harus tahu keanehan dari insiden itu.

Pak Dyo menyuruh Sowon dan Seulgi tetap di ruang BK, jika benar-benar ada seseorang yang bisa mengubah wujudnya menjadi orang lain. Tentu saja orang itu pasti merencanakan dengan matang semua ini, dan tengah memantau mereka selama ini.

Setelah mendapat pernyataan dari Seulgi bahwa hari itu sikap Sowon memang aneh, dia selalu bersenandung dan hal itu terdengar asing dan menakutkan. Hari itu, Sowon juga nggak langsung pulang dengan Seulgi karena ingin mengambil sesuatu di ruang praktikum.

Dan keesokannya, ketika Seulgi menanyakan perihal kemarin Sowon menjawab dengan santai bahwa dia kemarin tak enak badan jadi tak ke sekolah. Seulgi pikir Sowon ingin mengerjainya dan tak ingin membahas apa yang mereka lakukan makanya Seulgi tak menganggap hal itu aneh.

Dan di sinilah mereka semua di kumpulkan, semua siswa/i kelas 2 hadir di lab komputer. Dokyeom dan Taeyong juga ikut bergabung atas permintaan Sejeong untuk membantu mencari dalang dari insiden kemarin. Setelah menjelaskan ke mereka semua, dan menyusun rencana untuk mencari tahu siapa dalang di balik zat VX itu dan juga mencari tahu siapa yang memiliki kekuatan untuk mengubah diri menjadi orang lain.

"Kalian ber-4 harus hati-hati, Pak Dyo akan menyuruh Security sekolah untuk mengaktifkan cctv yang ada di koridor depan lab praktikum agar aku bisa memantau kalian dan juga..." dokyeom menempelkan sebuah chip di lencana Sejeong dan Mina.

"Mingyu tak tahu menahu soal ini, dia akan membunuhku jika kau lagi-lagi celaka. Jadi, kau adalah tanggung jawabku saat ini" bisik Dokyeom.

"Jaehyun dan Taeyong, kalian harus menjaga Sejeong dan Mina" ujar Dokyeom menatap pria itu satu persatu.

Jun juga memberikan mereka earphone yang bisa di gunakan untuk berkomunikasi satu sama lain, lebih tepatnya Jun yang akan berkomunikasi dengan mereka.

"Sepertinya kita akan menyaksikan tontonan menegangkan!" Celoteh Lee Chan.

"Kita seperti agen FBI nggak sih?" Racau Hoshi bersemangat.

"Pakai ini..." Jihyo menyodorkan lensa kontak berwarna biru pada mereka ber-4.