VII. TYR [26.07.2020]

3.1K 698 87
                                    

Olimpiade sains sebentar lagi tinggal menghitung hari

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Olimpiade sains sebentar lagi tinggal menghitung hari. Jonah sebenarnya bukan tipe pemarah. Tetapi salah satu anggota klub sainsnya lagi dan lagi terlambat datang. Dia sudah menghubunginya berkali-kali namun panggilan itu diabaikan. Jonah melepas kacamatanya untuk dilapnya sejenak. Lama membaca membuat kepalanya pening. Ya, semua penghuni ruangan ini merupakan kutu buku maniak.

BRAAK.

Secara tiba-tiba pintu dibuka dengan kasar dari luar. Seorang pemuda masuk dengan linglung. Kacamata yang dipakainya pecah. Kondisi wajahnya dapat digambarkan sebagai orang yang habis dihajar sampai babak belur dilihat dari pipinya yang dipenuhi lebam dan dari lubang hidungnya mengeluarkan darah.

"Eric." Jonah segera menghampirinya. Membantunya masuk dan duduk di sebuah kursi. Teman-temannya yang lain juga ikut mengerubungi mengecek keadaannya.

"Apa yang terjadi padamu?" Salah seorang anggota klub bertanya.

Selain babak belur, bau busuk tercium dari tubuh orang bernama Eric itu. Wajah serta rambutnya basah oleh cairan hitam. Jonah menduga itu adalah air dari dalam selokan yang mengelilingi sekolah. "Aku menyesal lewat lapangan basket, guys." Eric berbicara sambil terengah.

"Jace Vallarey?" tebak Jonah mengingat kapten klub basket tersebut suka merundung orang.

"Remon dan yah.. bersama Jace dan kawanannya."

SMA Valkyrie tidak akan pernah tenteram jika masih dihuni oleh orang-orang seperti mereka. Jonah merasa anak klubnya yang selalu menjadi sasaran. Hanya karena mereka kutu buku? Karena mereka berkacamata dan bertubuh kecil? Berponi sampai menutupi mata? Seharusnya semua orang di sini memiliki kedudukan yang sama rata. Bukan dibeda-bedakan berdasarkan eksistensi yang ada. Ini sekolah negeri. Diskriminasi itu sudah Jonah rasakan semenjak ruang klubnya dipindah ke gedung belakang sekolah, dikucilkan.

 Diskriminasi itu sudah Jonah rasakan semenjak ruang klubnya dipindah ke gedung belakang sekolah, dikucilkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

°°#

Apa yang Jonah lakukan saat ini adalah demi kebaikan orang-orang yang ia kenal. Karena dirinya berada di lapisan masyarakat yang dicap weird dan freak atau aneh di setiap sekolah. Tetapi bukan itu pointnya.

The Last Valkyrie | thriller murdere [✅]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang