My bias is my husband [END]

34.Hamil

Jimin mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi.Sesampainya di apartemen Jimin langsung membuka pintu dengan tidak sabar.

"Jim akhirnya kamu pulang juga" Nay memeluk Jimin.

"Kamu habis minum Jim?" Nay mencium bau alkohol ditubuh Jimin.

"Tidak usah bertanya!" Jimin membentak Nay.

"Kenapa kau membentak ku?" Mata Nay berkaca-kaca.Nay tahu walaupun Jimin habis minum dia tidak akan membentak Nay.

"Apa ini?!" Jimin menunjukkan poto Nay sedang bersama joohyuk.

"Kau dapat dari mana?"

"Jawab pertanyaan ku!!"

"Aku hanya berbincang biasa dengannya"

"Aku tidak percaya"

"Kau harus percaya karna aku tidak punya hubungan apa-apa dengan nya"

"Apa bukti nya kalau kau tidak memiliki hubungan khusus dengannya!" Nay diam.

"Kau diam kan,aku ragu kau cinta dengan ku,ini sudah jelas apa yang mau kau jelaskan lagi" Kata kata Jimin sangat menyakitkan bagi Nay.

"Aku ketemu dengannya hanya untuk berbincang biasa"

"Kenapa kau tidak ijin"

"Karna aku tahu kalau kamu tidak akan mengijinkan nya"

"Nah sudah tahu kalau aku tidak akan mengijinkan nya kenapa kau keluar dengannya!"

"Karna aku sudah mengiyakan ajakannya"

"Kalau dia mengajakmu berhubungan apa kau mau!pasti mau kan,sudahlah Nay tidak ada yang perlu dijelaskan sekarang kau boleh kemana saja sama siapa saja tanpa ijin ku anggap saja aku bukan suami mu"

"Jimin!" Bentak Nay.

"Lihat,kau sudah berani membentak ku" Jimin mengeluarkan smirk nya.

"Apa aku perlu mendatangkan aktor itu langsung dan menjelaskan apa yang terjadi dengan ku dan dia"

"Tidak perlu Nayla" Jarang sekali Jimin memanggil Nay dengan panggilan itu.

"Ini sudah jelas,aku mau tidur terserah kau mau tidur dimana,dihotel bersama aktor itupun tidak apa-apa" Jimin meninggalkan Nay.

Nay menahan tangan Jimin dan membuat Jimin menghadap Nay.

Plak..

Nay menampar Jimin. "Jaga ucapan mu!aku bukan wanita murahan yang mau tidur sama siapa saja kecuali suamiku"

Jimin hanya tersenyum penuh arti."Apa yang tadi kau ucapkan,kau bukan wanita murahan yang mau tidur dengan siapa saja,buktinya kau jalan sama laki-laki dibelakang ku!!dibelakang suamimu!" Lagi dan lagi Jimin membentak Nay.

Jimin meniggalkan Nay kekamar, "kenapa jadi gini" Nay nangis sejadi-jadinya sambil memegang lututnya.

***

07.30 AM

Nay tertidur dengan posisi duduk sambil memegang lututnya sampai pagi.

Nay membuka matanya langsung melihat jam, "jam setengah 8,aku kesiangan" Nay langsung buru-buru kekamar mengambil handphone nya.

Nay membuka pintu kamar dan dia tidak melihat Jimin, "mungkin Jimin sudah pergi" Pikir Nay.

"Diamana handphone ku" Nay terus mencarinya.

"Ahh ketemu tapi lowbat" Nay langsung mengisi baterai handphone nya.

"Lebih baik aku mandi dulu"