End of Story ✓

Bonchap!

.
.
.

Hari ini adalah hari paling membahagiakan bagi kedua mempelai pengantin itu.

Pendeta baru saja selesai mengikat sumpah janji sehidup semati kepada mereka berdua.

Jangan lupakan ciuman mesra yang menjadi ritual wajib setelah mereka dinyatakan resmi sebagai pasangan suami istri.

Sorak sorai para tamu undangan dan keluarga dari kedua mempelai menyambut hari bahagia mereka.

Akhirnya setelah sabar menunggu penantian yang cukup panjang, mereka segera melaksanakan pernikahan dengan persiapan dalam kurung waktu kurang dari satu bulan.

Bukan tanpa alasan, hanya tak ingin menunda waktu lebih lama lagi.

Saat ini mereka tengah menyapa para tamu undangan satu persatu. Senyuman tak perlah lepas dari wajah tampan dan cantik mereka.

Tuxedo yang melekat pada tubuh sang pria menambah tingkat ketampanannya.

Gaun putih panjang yang dikenakan sang wanita juga membuat setiap orang yang memandang tak ingin berkedip barang sedetik saja. Sangat mempesona.

"Nunaaaa! Sinhaaaa! " Suara teriakan dari kedua lelaki itu memenuhi seisi gedung tempat mempelai melaksanakan acara resepsi.

Ahh, para lelaki itu tidak pernah berubah sama sekali. Sifat kekanakan mereka selalu jadi cirikhasnya.

"Ya! Jungkook.. Taehyung! Kalian ini bisa tidak? Tidak usah berteriak seperti itu. Malu dengan tamu undangan yang lain. " Ucap sang mempelai pria memperingati.

"Ck, yang akan menanggung malu juga kami.. Kenapa hyung yang sewot sih?! " Balas lelaki bernama Jungkook tak terima.

"Kalian sama saja, tidak ada bedanya.. Selalu bertengkar jika bertemu. " Ucap sang mempelai wanita bernama Sinha.

Tiba tiba ditengah keributan kecil itu, si lelaki berjuluk alien dengan tiba tiba memeluk tubuh Sinha dengan erat tanpa memperdulikan mereka.

Sang wanita cukup terkejut namun akhirnya ia pun membalas pelukan tersebut.

Terasa hangat dan menenangkan, pelukan penuh kasih sayang dari sang sahabat yang sudah lama ditinggalkan.

"Selamat atas pernikahannya.. A-aku ikut bahagia melihatmu juga bahagia Sinha. Entah mengapa, tapi aku merasa sudah seperti kakakmu sendiri.

Rasanya sedikit berat di saat harus melepasmu kedalam pelukan orang lain. Ku harap kau selalu bahagia untuk selamanya. " Ucap Taehyung panjang lebar sembari melepas pelukanya secara perlahan.

Sang wanita memekik kaget di saat melihat lelaki itu menitikan air matanya.

Tangannya terulur untuk mengusap air mata itu, namun segera dicegah oleh si lelaki bermarga Kim.

"Jangan dihapus! Ini air mata bahagia.. Biarkan seperti ini untuk beberapa saat kedepan. " Ucap Taehyung dengan mendramatisir keadaan.

Membuat Jungkook dan Jimin yang melihatnya hanya bisa mencebik dengan kesal.

"Kalian melow sekali.. Ahh, nuna aku juga ingin memelukmu! " Pinta Jungkook kemudian langsung memeluk Sinha tak kalah erat dengan sepupunya itu.

Bahkan ia menggoyangkan tubuh yang lebih tua kekanan juga kekiri dengan semangat.

Tanpa menyadari bahwa Sinha hampir saja terjatuh akibat terjerembat gaun panjang yang ia kenakan.