"7"

417 51 16
                                    

Saat ini Jiae sedang berada di sebuah pusat perbelanjaan di tengah kota Seoul. Jiae tidak pergi sendiri, wanita itu pergi bersama dengan Yeola, Gail dan Jaehyun.

Saat dirumah Jiae tadi Jaehyun mengajak dirinya dan anak-anak untuk pergi keluar. Sebenarnya Jiae menolak ajakan Jaehyun namun Yeola memaksa dirinya untuk ikut, saat Jiae terus mencoba untuk menolak Yeola merasa sedih dan matanya pun sudah berkaca-kaca.

Jiae yang melihat air mata Yeola yang akan turun pun merasa tidak tega dan memutuskan menyetujui ajakan Jaehyun. Jiae merasa sangat canggung sekali saat mereka berada di dalam satu mobil, Jiae hanya serius untuk memangku Gail untuk mengalihkan rasa gugupnya.

Sedangkan Jaehyun pun merasa bingung harus memulai pembicaraan dari mana maka dari itulah ia fokus untuk menyetir. Saat di dalam mall Jiae baru ingat jika ia belum memberi tahu Jungkook.

Jiae pun mengeluarkan ponselnya dan mengetikkan kalau ia izin keluar dengan temannya bersama anak-anak. Setelah mengirimkan SMS ke Jungkook Jiae pun kembali berkeliling bersama Jaehyun dan Yeola.

Jiae sebenarnya merasa sangat risih saat orang menatap dirinya dan Jaehyun. Mungkin mereka menganggap dirinya adalah pasangan suami istri dan Yeola serta Gail adalah anak mereka. Ke empat orang tersebut pergi ke tempat bermain dan baju anak untuk Yeola dan Gail, Jaehyun juga mengajak Jiae untuk membeli baju namun Jiae menolak karena merasa tidak enak kepada pria itu akhirnya Jaehyun pun menyerah karena Jiae tetap keras kepala tidak mau dibelikan apapun.

Jungkook pov

Setelah mengantarkan Yera berbelanja tadi aku memutuskan untuk pulang ke rumah. Aku segera membersihkan diri untuk menyegarkan pikiranku.

Sejak melihat Jiae dan seorang pria di dalam mall tadi entah kenapa aku terus memikirkan dirinya. Jiae terlihat sangat bahagia, mereka juga nampak seperti sebuah keluarga kecil yang sedang jalan-jalan.

Aku mengguyur diriku di bawah shower untuk menghilangkan pikiran-pikiran yang menggangu ku. Namun tak bisa ku tepis bahwa aku merasa sangat kesal saat Jiae pergi dengan pria lain, huuhh.

Bagaimana pun juga ia kan istriku tapi malah pergi dengan pria lain. Setelah selesai membersihkan diri aku segera memakai pakaianku dan memutuskan untuk pergi ke ruang kerja untuk mencari kesibukan agar tidak terus memikirkan kejadian di mall tadi.

Jungkook pov end

Jungkook memutuskan untuk pergi ke dapur untuk membuat kopi untuknya sebagai teman mengerjakan pekerjaannya. Saat menuruni tangga Jungkook melihat Jiae yang bersama pria yang bersama Jiae di mall tadi. Di gendongan pria itu ada Yeola yang sudah tidur dan Gail yang juga tertidur.

"Jiae, Yeola akan di tidurkan di mana?" Tanya Jaehyun.

"Tolong gendong dulu sebentar, aku akan menidurkan Gail dulu." Jaehyun hanya menganggukkan kepala.

Lalu Jiae melangkah menaiki tangga dan melihat suaminya yang sedang menatap tajam ke arahnya.

"Darimana saja baru pulang? Ck, mana keluar dengan seorang pria lagi, tidak ingat jika punya suami di rumah."

"Kook, aku mohon jangan salah faham. Aku akan menidurkan Gail dulu habis itu aku buatkan kopi," Ucap Jiae mencoba bersikap tenang agar tidak memancing keributan antara mereka berdua karena ada orang lain di rumah mereka.

Jiae pun berlalu meninggalkan Jungkook menuju kamar untuk menidurkan Gail. Sedangkan Jungkook kembali melanjutkan langkahnya menuju dapur dan melakukan tujuan utamanya pergi ke tempat itu.

Saat menuju dapur tadi Jungkook melewati pria yang bersama Jiae tadi. Pria itu tersenyum kepada Jungkook sedangkan Jungkook hanya tersenyum remeh.

Tak lama Jiae kembali ke ruang tengah dan menggendong Yeola untuk di tidurkan di kamar.

"Jaehyun oppa, duduklah sebentar. Aku akan membuahkan minuman untukmu"

"Tidak perlu, sepertinya aku harus segera pulang, hari sudah mulai sore jadi lebih baik aku pulang saja"

"Terimakasih sudah mengantarkan Yeola pergi ke mall tadi"

"Justru seharusnya aku yang berterimakasih padamu Jiae karena sudah merawat keponakanku. Semoga mereka tidak merepotkan mu"

"Tidak, aku tidak merasa di repotkan sama sekali. Malah aku sangat merasa senang merawat mereka"

"Baiklah kalau begitu aku pulang dulu, sampai jumpa"

Percakapan Jiae dan Jaehyun pun berakhir. Namun sedari tadi orang yang tengah berada di dapur tak henti-hentinya menatap sengit ke arah mereka berdua yang sepertinya mengabaikan keberadaannya.

Jiae yang baru menyadari keberadaan Jungkook yang sedang berada di dapur pun menyusul pria itu.

"Sini biar aku saja yang buatkan kopinya, nanti akan aku antarkan"

"Tidak perlu, aku sudah selesai. Lebih baik urus saja pria tadi" Ucap Jungkook lalu berlalu pergi meninggalkan Jiae.

Tunggu, apa Jungkook sedang cemburu? Seorang Jeon Jungkook cemburu kepada istrinya. Wah itu adalah kejadian yang sangat langka menurut Jiae jika benar suaminya itu sedang cemburu.

Jiae tersenyum melihat punggung Jungkook yang mulai menghilang di balik pintu ruang kerjanya.

Hallo, kangen cerita ini gak?
Jangan lupa vote dan coment ya😚
Biasakan meninggalkan jejak kalian gitu dong, misal vote/coment bukan bukan cuma jadi silent Raiders ╥﹏╥

Tapi yasudah lah, mungkin cerita aku jelek makanya vote juga dikit dan gk menarik untuk di baca. Makasih buat yang selama ini selalu ngasih vote buat cerita ini🤗

Sweet youuuu💜💜💜💜💜💜💜

The Hurt Wife ( On Going )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang