Namaku Kayla Syafira. Aku baru menginjak kelas 11 SMA. Aku anak pertama dari tiga bersaudara. Bisa dibilang, aku yang paling berbeda dari adik-adikku. Bukan karena aku cacat melainkan aku di perlukan beda dari adik-adikku. Mereka selalu mendapat kasih sayang sendangkan diriku mendapat sapaan lembut saja jarang.
Dan masalah ku hadir. Masalah mungkin tidak akan pernah dimanfaatkan oleh kedua orang tuaku.
Aku hamil
Aku hamil bukan keinginanku, melainkan karena lelaki yang bernama Riko, kakak kelasku. Lelaki itu mengambil kehormatanku secara paksa dan membuat diriku dan masa depanku hancur.
Peristiwa itu terjadi sewaktu aku pulang sekolah dia membawa ku secara paksa dan menghabisiku dirumah kosong.
Aku begitu terpuruk. Ditambah beberapa minggu kemudian aku menyadari bahwa aku telat dan aku memeriksanya melalui testpack dan hasilnya membuat diriku frustasi.
Berminggu-minggu aku menyimpan rahasia ini. Namun, benar kata pepatah "sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga" rahasiaku ketahuan oleh adikku dan saat itu dia langsung memberitahukan kepada kedua orang tua ku.
Dengan amarah yang memuncak, Ayah ku langsung menarik rambut ku sampai kelantai bawah dan ia langsung memukuliku. "DASAR ANAK TIDAK TAHU DIRI, MEMALUKAN ORANG TUA". Pekik Ibu ku sambil menarik rambut ku sama hal nya yang dilakukan oleh Ayahku.
"Ibu sudah biarkan kak Kayla menjelaskan semua nya. Shiren tahu kak Kayla punya alasan kenapa dia melakukan ini". Aku tersenyum mendengar ucapan Adikku setidaknya masih ada yang mempercayai ku saat ini.
"Tidak Shiren, dia sudah memalukan orang tua. Orang semacam itu wajar digituin dasar ja**ng". Aku tersenyum kecut mendengar ucapan Adikku. Aku tidak tahu apa alasan nya dia membenciku tapi walaupun begitu aku sangat menyayanginya.
"DIAM!! KAYLA HARUS MENDAPATKAN PERTANGGUNG JAWABAN!!" Ucap Ibu ku tanpa peduli betapa tersiksa nya diriku.
Aku melotot. "Apa yang ibu lakukan? Kita mau kemana, Bu?" Tanyaku.
"Kita akan ke sekolah mu ibu yakin pelakunya ada disana!!" Terangnya dengan nada marah, tubuhku langsung lemas seketika.
"Tidak Ibu. Kalau Ibu kesekolah itu sama saja Ibu mempermalukan Kak Kayla dan diri Ibu sendiri". Ucap Shiren yang tak dihiraukan oleh Ibu ku.
Tuhan... Kenapa begitu berat ujian ini apa yang engkau tuliskan ditakdirku?
KAMU SEDANG MEMBACA
Kayla
Teen FictionNamaku Kayla Syafira. Aku baru menginjak kelas 11 SMA. Aku termasuk gadis pering tapi kejadian itu yang membuat aku menjadi gadis pendiam. hoby ku hanyalah membaca buku. Aku anak dari pertama dari tiga bersaudara, bisa di bilang aku yang berbeda da...