Disebuah toko buku yang tidak terlau kecil dan terlalu besar ada seorang perempuan yang sedang menjaga toko itu dan dari arah kejauhan ada seorang lelaki yang sudah hampir setengah abad sedang turun dari dalam mobil yang sekarang menuju kedalam toko buku tersebut."Assalamualaikum yu" sapa lelaki paruh baya itu
"Waalaikumsalam om ammar" sapa syaqila dengan senyum yang mengembang saat melihat om ammar sudah memasuki toko buku.
"Sendiran aja nih? ga ada yg nemenin?" canda om ammar.
"Gak kan sekarang ada om ammar sama kang santri juga kan" balas qila juga dengan candaan pula disertai senyumnya.
"Mau baca apaannih om? atau mau belii?boleh banget om." tanya qila dengan senyum mengembang yang bisa membius semua mata lelaki tak terkecuali om ammar.
"Gak ah, om mau tanya nih?" tanya om ammar dengan nada mulai serius.
"Apa om?" balas qila disertai senyum dan nada mulai serius.
"Alamat rumah kamu dimana?"
"Alamat rumah?" tanya ulang qila dengan dahi berkerut dia bingung kenapa tiba* om ammar tanya alamat rumah qila? aduh bayak pertanyaan bercabang yang dipikirkan oleh qila.
"Iya alamat rumah kamu? Om mau main boleh ga?"
"Ohh, mau main toh boleh dong emang mau main kapan om ?" tanya qila dengan nada antusias.
"Ga tau yang pasti mungkin minggu ini, alamat rumah kamu dimana ayu?" tanya om ammar dengan nada sedikit geram.
Qila terkekeh kala melihat om ammar sedikit geram karna pertanyaannya tak kunjung dijawab qila "perum anggrek blok kenangan no 07 om."
"Yaudah makasih atas infonya emm... Om pergi dulu yah masih ada yang perlu diselesain dulu yah?"
"Yah... Kok cepet banget om pulangnya?" Tanya qila dengan sendu. " gak mau baca atau beli dulu nih om?" tanya qila dengan alis yg mulai dinaik turunkan.
Om ammar tampak berpikir dulu "ah tidak ayu om mau ada ceramah disekitar sini dulu makanya om mau pergi sekarang ." jelas om ammar dengan singkat padat dan jelas.
"Ohh...yaudah semangat ya om ngisi ceramahnya" dengan semangat qila memberi ucapan selamat pada om amm.
"Yasudah om pergi dulu yah? Assalamualaikum ayu ".
"Waalaikumsalam om ".
KAMU SEDANG MEMBACA
Syaqilla
RomancePasangan? sama sekali belum aku pikirkan tapi ntah dari mana dia datang dan bersama orang yg terlalu aku kagumi, aku harus bagaimana? Menerima atau Menolak? aku tidak mencintai dan aku juga tak tau dicintai atau tidak? aku harus bagai mana .