CHANGED

part 1

"Bersihin sepatu gue." Bentak seorang gadis dengan rambut yang di biarkan digerai dengan panjang se dada.

Dia berdiri dengan begitu angkuhya. Ya dia adalah Zelina Aurora Pratiwi. Siapa yang tak kenal dia dia adalah most wanted SMA Pancasila, dia terkenal karena sifat buruknya tapi juga kecantikan nya. Dia adalah ratu bullying, dia adalah gambaran bad girl nya SMA Pancasila.

"I,,,, iya kak." Cicit orang tersebut takut takut, bahkan ia dari tadi hanya menunduk ke bawah.

Ia pun memulai aksinya untuk membersihkan sepatu kakak kelas nya yang dengan tidak sengaja ia menginjak nya.

Tapi tiba tiba aksinya terhenti karena suara bariton seseorang.

"Ada apa ini, kenapa Lo jongkok begitu." Tegur seorang pria yang berawakan tinggi putih dan pastinya paras nya yang sangat tampan. Dia adalah Zico angkasa putra, KETOS di SMA pancasila, dia juga most wanted, cowok yang di sukai Zelin tapi sayangnya Zico tak pernah membalas perasaan Zelin, bahkan ia juga sudah punya cewek yang dia sukai.

"Eh,, ada my ice boy," Rayu Zelin dengan menghampiri Zico dan hendak bergelayut manja di lengan Zico, tapi sebelum nyentuh udah di tepis dulu oleh Zico

"Jangan sentuh gue!" Ketus Zico

Dia kalau menghadapi cewek kayak Zelin selalu ketus dan nggak pernah lembut.

"Gue nggak suka Lo pegang! Udah berapa kali gue bilang jangan sentuh gue!" Lanjut Zico dengan menatap Zelin jijik

"Lo kenapa ?" Tanya Zico kepada adek kelas tersebut, tapi suara nya beda dengan ia ngomong sama Zelin suaranya tidak sekasar jika ngomong sama Zelin, sedangkan Zelin hanya tersenyum masam.

"I,,,, itu kak , a,, aku tadi nggak sengaja nginjak sepatu kak Zelin," Ucap anak tersebut takut takut

"Lo tuh kenapa selalu saja cari masalah?" Tanya Zico dengan sinis

"Kan dia yang salah yang, siapa suruh nginjak gue," Jelas Zelin

"apa tadi  Lo udah minta maaf ke dia?" Tanya Zico kepada adek kelasnya tersebut.

"Su,, sudah kak," Jawabnya terbata, dia tak berani mendongakan kepalanya.

"Lo dengar sendiri kan dia tadi udah minta maaf,"

Zico pun menghela napas kasar. "Yaudah sekarang Lo balik ke kelas Lo!" Perintah Zico kepada adek kelasnya tersebut

"Lah kok malah di suruh pergi sih yang," Rajuk Zelin dengan bibir yang agak di monyongkan.

Zico hanya menatapnya datar tanpa menjawab dia langsung pergi dari hadapan Zelin

"Lo nggak pernah berubah zic, selalu kasar sama gue, apa nggak ada sedikit saja perasaan Lo buat gue?" Lirih Zelin sambil menatap kepergian Zico dengan sendu

"Sabar ya zel," Ucap Yuni sahabat Zelin yang menyemangati Zelin.

"Bener tuh, kenapa sih Lo masih ngejar Zico, dia tuh udah berkali kali nolak Lo zel, masih banyak cowok yang mau sama Lo," Ucap Nila juga sahabat Zelin

"Gue cinta sama dia." Cicitnya masih dengan kedaan yang menatap dengan pandangan kosong.

"Yaudah sekarang mending kita ke kelas aja!" Ajak Nila ,mereka pun beranjak dari tempatnya dan menuju kelas mereka.

,,,,,,,,,
Huhf,,,,

Keluh Nila yang sangat malas mengikuti pelajaran fisika yang sangat membosankan baginya

"Heh, gue bosen banget nih. Kapan sih jamnya selesai?" Tanya Nila dengan lesu.

Ia sama sekali tidak memperhatikan pelajaran, yang ia lakukan cuma coret coret buku saja agar menghilangkan rasa badannya tersebut.