The Widow "Misses" Her Villainous Late Husband

Chapter 39 - 40

Sang Janda "Merindukan" Suaminya Yang Jahat yang Terlambat
Penerjemah: Fringe Alpaca
Bab 39 - Anda Akan Dieksekusi Jika Ini Masa Lalu (3)

"Sangat tidak bisa dipercaya bahwa seseorang secantik yang ada dalam pikiranmu. Tapi jangan khawatir, makanan penutup bisa menyembuhkan semuanya. " Pria itu mendorong makanan penutup yang dibawa oleh petugas toko di depan Yu Duo, "Mengapa kamu tidak mencoba macaroon ini dan menyesap teh hitam ini. Percayalah, mereka akan melelehkan semua pemikiran mengganggu yang mungkin Anda miliki. "

Penampilan orang Prancis itu membuat Yu Duo tersenyum. Dia menggigit macaroon dan menyesap teh hitam untuk menghilangkan rasa manisnya.

Anehnya, perasaan tidak enak yang ada di dadanya sebelumnya sedikit mereda.

Hampir seperti apa yang dikatakan orang Prancis itu, seleranya telah menghiburnya.

"Mmm, itu cukup bagus."

"Dengan senang hati saya bisa menghibur seseorang seperti Anda." Pria itu memandang cincin kawinnya di jari manisnya, "Sepertinya beberapa pria beruntung telah mengklaimmu."

Yu Duo mengikuti garis pandangnya ke cincinnya sendiri. Mengencangkan tinjunya sedikit, dia berkata, "Suamiku sudah.... Meninggal."

Lelaki itu berhenti sejenak dan berkata dengan suara menyesal, "Saya sangat menyesal mendengarnya. Tetapi saya percaya bahwa pria pilihan Anda haruslah orang yang luar biasa. Semoga Tuhan memberkati dia. "

Yu Duo tersenyum dan tidak mengatakan apa pun.

"Nama saya Alex. Bolehkah saya mendapat kehormatan untuk mengetahui nama Anda? "

Yu Duo tersenyum, "Namaku Yu Duo."

"Yu Duo? Saya pikir saya tidak akan pernah melupakan nama cantik ini selama sisa hidup saya. "

Orang Prancis dikenal romantis dan lucu. Yu Duo dan Alex menikmati percakapan mereka. Alex sangat lucu dengan topik yang tak terbatas untuk dibicarakan. Dia adalah pembicara yang ahli yang tidak pernah membuat Yu Duo merasa canggung atau tersinggung. Yu Duo tersenyum padanya sepanjang waktu, dan semua kesedihannya yang sebelumnya tidak terlihat.

Fu Sinian berdiri di satu sisi dan memandang keduanya dengan cara yang menyeramkan; gerahamnya akan digiling menjadi debu.

Bagaimana dia bisa berpikir bahwa wanita ini memiliki sedikit hati nurani dalam dirinya?

Dari kelihatannya, semuanya hilang begitu dia melihat pria tampan itu!

Apakah Yu Duo ini memiliki kesadaran bahwa suaminya baru saja meninggal?

Main mata dengan pria lain tepat setelah suaminya meninggal, jika ini dulu, dia akan dieksekusi!

"Hai Nona, aku sudah membungkus dompetmu untukmu. Totalnya menjadi $ 11.200. " Petugas toko berjalan mendekati Yu Duo dan menyerahkan dompet yang sekarang dibungkus.

"Anda memiliki selera yang bagus, Nona. Ini adalah desain terbaru tahun ini dan biru sangat cocok untuk Anda. Aku ingin tahu apakah aku mendapat kehormatan untuk membeli ini untukmu? "

Fu Sinian menyipitkan matanya. Mudah baginya untuk menyembunyikan emosinya, tetapi amarah yang membakar matanya perlahan tapi pasti menjadi tidak terkendali. Untungnya, tidak ada orang lain yang bisa melihatnya sekarang.

Yu Duo tersenyum dan mengeluarkan dompetnya dan menyerahkan kartunya kepada petugas toko, "Terima kasih atas tawaran dermawanmu, tapi aku bisa membeli dompet ini sendiri."

Pria itu tidak bersikeras.

Petugas toko mengembalikan kartu Yu Duo kepadanya.

"Terima kasih telah mengizinkan saya menghabiskan 10 menit terakhir yang sangat menyenangkan bersama Anda. Maafkan saya karena bertanya, bolehkah saya mendapat kehormatan untuk mengajak Anda makan malam? "