1. Ciri-ciri Puisi

75 3 0
                                    

Ciri-Ciri Puisi

Setiap karya sastra pastinya selalu memiliki ciri-ciri. Puisi merupakan salah satu karya sastra yang memiliki ciri-ciri. Apa saja ciri-ciri dari puisi? Berikut ini merupakan ciri-ciri puisi lama dan puisi baru:

1. Ciri-Ciri Puisi Lama

Karya sastra puisi memiliki dua versi, yakni puisi lama dan puisi baru. Ciri-ciri puisi lama berbeda dengan puisi baru. Berikut ini ciri-ciri puisi lama:

• Nama pengarang puisi biasanya tidak diketahui.

• Terikat berbagai peraturan seperti rima, irama, baris dan bait.

• Disebut sastra lisan karena penyampaiannya dari mulut ke mulut.

• Berisi tentang kerajaan dan fantastis.

• Majas yang digunakan tetap dan klise.
 
2. Ciri-Ciri Puisi Baru

Karya sastra puisi juga memiliki versi baru. Nah, pengertian puisi baru ini merupakan orde baru bagi penyair dengan sesuatu yang lebih bebas. Nah, berikut ini merupakan ciri-ciri puisi baru:

• Nama pengarang puisi banyak diketahui.

• Tidak terikat peraturan seperti rima, irama, baris dan bait.

• Penyampaiannya melalui lisan serta tulisan.

• Berisi tentang kehidupan-kehidupan.

• Majas berubah-ubah atau dinamis.

• Berbentuk rapi dan simetris.

• Persajakan akhir biasanya teratur.

Jenis-Jenis Puisi

Jenis-jenis puisi dibedakan menjadi dua macam yaitu puisi lama dan puisi baru. Dari tiap jenis-jenis puisi pun berbeda. Seperti apa jenis-jenisnya? Nah, berikut ini jenis dari masing-masing puisi.

1. Jenis-Jenis Puisi Lama

Karya sastra yang berbentuk puisi lama memiliki berbagai jenis. Jenis-jenis tersebut memiliki ciri yang berbeda-beda. Berikut ini merupakan jenis-jenis puisi lama yang wajib kalian ketahui.

• Pantun.

Pantun merupakan puisi lama yang bersajak a-b-a-b. Dalam setiap baitnya terdiri dari 4 baris. Tiap barisnya terdiri dari 8-12 suku kata. Baris 1-2 berisi sampiran. Sedangkan baris 3-4 berisi isi.
Syair. Syair merupakan karya sastra lama yang berasal dari arab. Tiap baitnya berisi 4 baris. Sajaknya adalah a-a-a-a. Syair biasanya berisi tentang nasihat atau cerita.

• Mantra.

Mantra merupakan suatu ucapan-ucapan yang dinilai memiliki kekuatan gaib.
Talibun. Talibun merupakan pantun genap yang disetiap baitnya terdiri dari 6,8 atau 10 baris.

• Seloka.

Seloka merupakan puisi Melayu klasik yang berisi perumpamaan ataupun pepatah yang mengandung sindiran, ejekan dan senda gurau. Biasanya seloka biasanya ditulis dalam 4 baris. Namun, ada juga yang menulis lebih dari 4 baris.

• Gurindam.

Gurindam adalah puisi lama yang tiap baitnya berisi 2 baris. Biasanya, bersajak a-a-a-a. Gurindam kebanyakan berisi tentang nasihat.

• Karmina.

Karmina merupakan puisi lama yang berbentuk pantun kilat karena isinya sangat pendek.

2. Jenis-Jenis Puisi Baru

Puisi baru pun juga memiliki jenis-jenis puisinya. Namun, puisi baru ini memiliki dua macam, yakni berdasarkan isi dan berdasarkan bentuknya. Nah, berikut ini jenis-jenis puisi baru berdasarkan macamnya.

Materi KepenulisanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang