Langit Seoul mulai menggelap, matahari mulai bersembunyi. Langit berwarna oranye dan merah keemasan itu sangat terlihat indah dengan awan-awan yang bertebaran.
Seorang mahasiswa sedang jogging dengan earphone yang terpasang di kedua kupingnya. Gadis yang cukup tinggi dan ramping. Berparas cantik dan sangat mempesona dalam waktu yang bersamaan. Ia sangat stylist walau hanya sedang jogging sore. Kaos putih sedikit oversize dengan celana trainer bermerek ia kenakan. Tak lupa topi hitam kesayangannya juga ia gunakan.
Ia jogging sambil melihat sekitarnya, daerah itu tidak banyak orang, tapi sangat rindang. Lokasinya yang berada di pinggiran kota Seoul itu membuat suasananya sangat sejuk dan damai.
Sowon Pov
Kim Sojung. Itu namaku, panggil saja Sowon. Dalam dunia ini pasti setiap orang bergantung dengan sesuatu bukan, baik uang, orang, atau apapun itu.
Aku memiliki sebuah kemampuan, bisa juga dibilang keanehan? Aku bisa melihat sebuah tali saat seseorang bergantung dengan suatu hal. Seperti misalkan orang dalam hubungan yang katanya saling mencintai dan membutuhkan satu sama lain ( bagiku menjijikan),aku dapat melihat tali diantara kedua orang itu, dan jika ketergantungan mu semakin dalam, tali itu akan semakin tebal dan jika sudah di ketergantungan yang paling parah, tali itu akan berubah menjadi berwarna silver seperti sebuah kawat besi. Atau bisa juga jika kedua nya saling tergantung, tali itu juga akan berubah dari warna putih menjadi warna merah.
Aneh bukan? Mungkin itu juga salah satu yang membuatku sangat tak mau bergantung pada apapun. Sejauh ini orang-orang bergantung dengan minimal 3 hal, orang lain, makanan dan uang. Tapi untungnya aku bisa terlepas dari semua itu.
Benar.. Sampai sekarang aku tidak melihat sehelai tali pun yang terhubung denganku. Dari dulu aku selalu berusaha menghilangkan semua itu, mulai aku tidak makan selama 2 hari hingga akhirnya tali ku terhadap makanan putus, lalu ada juga aku sama sekali pergi ke luar rumah tanpa membawa uang selama 1 minggu. Akhirnya taliku terhadap uang juga putus.
Yang tersisa adalah orang tuaku. Aku selalu terhubung dengan mereka hingga akhirnya aku kuliah dan memilih pindah ke pinggiran kota Seoul. Dan tali itu benar-benar hilang, karena aku sama sekali tidak meminta uang dari mereka atau fasilitas apapun.
Mereka cukup kaya untuk memberikanku rumah atau pun apartemen, tapi aku lebih memilih menggunakan tabunganku sendiri. Akhirnya tidak ada tali yang tersisa. Aku tidak tergantung lagi dengan apapun kecuali oksigen, namun untuk ketergantungan terhadap oksigen, itu tidak ada tali yang muncul, karena tali itu tidak akan tahu harus tersambung seperti apa.
Dari dulu aku selalu bingung kenapa orang-orang mau berelasi dengan orang lain. Mungkin jika mereka melihat hal yang sama denganku mereka tidak akan seperti itu. Jangan ditanya, aku tidak pernah punya teman, dan itu memang keinginanku, aku mau tidak bergantung pada siapapun jadi untuk apa punya teman?? Aku juga tidak pernah... Maksudnya jarang merasa kesepian.
Intinya aku tidak akan pernah berniat memiliki teman apalagi sampai jatuh cinta dan pacaran, itu sangat tidak menyenangkan.
Sekarang aku sedang menenangkan diri dengan jogging dan melihat pemandangan di sekitarku. Walau tidak banyak yang bisa dilihat setidaknya disini sangat tenang.
Aku memutuskan untuk istirahat sebentar di kursi yang ada disana. Aku meminum air yang aku bawa dan mencoba membuka ponselku.
Tiba-tiba ada sebuah truk yang datang dengan tidak stabil dari arah jalan, sepertinya ada yang salah dengan truk itu, ia berjalan juga dengan sangat cepat, dari sisi lain tiba-tiba ada mobil berwana hitam datang dari arah yang berlawanan. Yang mengemudi sepertinya terlalu asik telfonan sehingga tidak melihat truk itu mengarah padanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Connected [KSJ x HEB]
FanfictionWONB~ Instagram:@wonb.ship 1#wonb (06012021) 1#sinwon (06012021) 1#tomandjerry (10012021) 1#heb (31012021) 1#kimsojung (09042021)