PRANG!
Tania yang tidak sengaja menyenggol pun berjengit kaget,
"Astaghfirullah! Bagaimana ini!Aku Ceroboh sekali." Ujarnya sambil melihat gucci tersebut.
Suara tapak kaki mulai terdengar di telinga Tania, ia refleks menutup matanya.
Ya Allah bantu aku, aku sangat takut.
Batin Tania.
Tania sudah tidak mendengar langkah kaki dan ia mencoba untuk membuka matanya.
"Astaghfirullah!" Tania refleks menutup wajahnya dengan kedua tangannya.
"Siapa kamu?" Suara berat terdengar sangat tajam di pendengaran Tania.
Tania semakin takut dengan kedua tangan yang masih menutup wajahnya.
"Eh Tania! Sudah datang? Kenapa tidak telfon tante Ira saja?" Tania langsung membuka kedua tangannya dan langsung berlari ke belakang Tante Ira.
"Siapa dia ma? Berani beraninya dia memcahkan gucci kesayangan Agram!" Agram bertanya dengan nada datarnya
Tante Ira menepuk dahinya dan menghadap kepada Tania, "Apakah kamu takut gara gara Agram?"
Tania mengangguk dan Mendapat tatapan datar dari Agram. Suara tawa terdengar dari bibir Tante Ira.
"Agram! Dia adalah anak teman mama dan sekarang akan menjadi guru pembimbing mu!" Ujar Tante Ira dengan tatapan tajamnya menghadap ke Agram.
Wait next part
KAMU SEDANG MEMBACA
ANEH
Teen FictionKemarilah! Duduk dan siapkanlah makanan lalu dengarkanlah kisahku. Apa kalian siap mendengar aku bercerita tentang masa laluku? Baiklah, ayo mulai bercerita
