08. Remorse: fear ✔︎

2.7K 405 66
                                    

⚠️ kekerasan

—•o•—

"Kejam, keadaan memaksaku, rasanya sesak."

—•o•—

"Heyy broo, mana Ara? lu ga bareng?"

"Engga, dia sama kakanya. Sempet gua ajak, cuma ga mau.. Oh Sunghoon, hi?"

Heeseung membalas sapaan jungwon yang sudah ada sebelumnya — kemudian Sunghoon yang berada tepat di samping Jungwon.

"hmm, cocok juga lu pake baju ini, makin banyak aja fans lu hoon" ucap Heeseung sambil menggoda Sunghoon yang sedang dalam mood yang kurang baik.

"kenapa lu?"

Jungwon curiga dengan sikap Sunghoon yang sangat diam dan lebih dingin dari biasanya.

Sunghoon pun hanya membalasnya dengan senyum.

"fake smile?" sambung Heeseung.

Sunghoon hanya menggelengkan kepalanya dan kembali bermain dengan hp nya — yang sedari tadi mengambil alih dirinya.

'Gua kenapa? Kejadian tadi sore? Iya kenapa? Ada alasan apa sampai lo harus sekesel dan semarah ini? Gua berharap ga ketemu dia, dari pada gua memperburuk suasan—'

Sunghoon terhenti. Dia terhenti dari lamunanya.

Seseorang menghentikannya. Ya, dia melihat Ara — datang dengan gaun hitam yang sangat elegan di tubuhnya.

Sempat terkesan sesaat sampai akhirnya dia sadar.

Dan pergi.

"WAAAaaaawWww AArrrrraaAAA...."

Goda Jungwon dan Heeseung bersamaan — terkejut melihat Ara dengan sisi yang berbeda dari biasanya.

Mereka menyambut Ara dengan sangat gembira.

Jungwon yang mengetahui gerak gerik aneh sunghoon akhir-akhir ini karna Ara — spontan memanggil temannya itu untuk melihat Ara.

"wow ara? Sunghoon, liat deh. Heh? Kemana itu anak?"

"sunghoon kemana?" Heeseung juga bingung.

Ara kaget.

Dia mencoba untuk tidak memperlihatkan kekecewaan dari wajahnya.

'Kenapa? Gua salah apa? Harusnya gua yang marah bukan? Ah engga, gua ga harus marah. Karna ga ada hubungan apa-apa di antara kita. Sunghoon. Gua ga suka sama lu. Inget itu. Gua bukan ngejar-ngejar lu. Jadi lu ga perlu risih.'

Ara sedikit emosional. Dia berusaha menahan air matanya agar tidak terlihat.

Bukan, bukan karna Sunghoon. Dia memang tidak kuat di perlakukan gini sama orang yang mengenalnya.

'Sedingin ini lu sama gua? Gua emang bukan orang lembut yang bisa bersikap romantis sama siapa aja. Tapi jujur, gua sayang banget sama temen gua. Liat sikap lo yang kaya gini — bikin gua kehilangan kepercayaan diri gua buat temenan sama lo. Gua cape. Gua nyerah.'

"biarin. Mungkin dia risih ada gua." jawab Ara dengan fake smile nya yang manis. "Ya, maybe." Lanjutnya.

"what? ga mungkin lah! orang waktu lu di kelas aja dia kedapetan sama gua liatin l-"

/ekhem/

'sorry hoon, gua keceplosan'

"kenapa?" tanya Ara serius. "Kenapa serius?" Ara mendekati Jungwon.

Look of Ice prince | Sunghoon (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang