2

13 2 2
                                    

Saat Ody melewati koridor dengan santai tiba-tiba ada tangan yang merangkul bahu nya

"WOY SENDIRI AE NENG" jail nendra sambil cengengesan

"Si babi kaget gue, loh tumben biasanya kalian sama si kunyuk darrel"

"Yelah Sans dong neng" kekeh alfand

Di sepanjang koridor banyak murid yang mengamati mereka bertiga siapa yang tidak kenal dengan Ody? Gadis pembuat onar di tambah lagi dua lelaki tampan namun dengan kapasitas otak yang sedikit ambyar alfand dan sepupunya ganendra. Tingkah jail yang di lakukan Ody saat berjalan di koridor sering menarik semua perhatian murid-murid di SMA Gemilang.

Ody tersenyum jail "Woy woy ada Burut tuh" ucap Ody seraya menunjuk seseorang yang dia panggil Burut. Atau lebih tepatnya guru perempuan bernama Rutami guru bahasa Indonesia yang mempunyai badan lebar dan riasan mukanya yang sangat subhanallah robal baroya tebal.

Nendra langsung menoleh mengikuti arah pandang Ody "Jangan macem-macem Dy males gua"

"BURUT KIW" teriak Ody tiba-tiba. Lalu bersembunyi di balik tembok

Murid-murid yang melihat kejadian itu seperti melihat tontonan gratis.

Nendra dan Alfand yang mendengar teriakan Ody itu melebarkan matanya. Tak ingin jadi sasaran empuk buaya betina keduanya pun ikut bersembunyi di balik tembok.

"Heh Monyet panus ! Kalo mau manggil kolling-kolling dulu tai" kesal alfand

"Bacot jantan, Burut lagi nyari-nyari noh diem lo pada"ucap Ody sambil mengintip Burut

"BURUT NIH DISINI NIH" teriak Alfand sambil cekikikan

Ody dan Nendra menoleh cepat ke arah alfand yang masih cekikikan.

"Anjir goblok banget si alfand" nendra geram dengan tingkah sahabatnya ini

Ketiganya cekikikan sendiri di tempat mereka bersembunyi. Sudah menjadi kebiasaan Ody menjaili banyak orang di sekolah ini, mulai dari satpam, guru, murid-murid, dan orang kantin. Namun Burut adalah sasaran empuk untuk di jaili di SMA Gemilang ini. Tawa ketiganya mendadak hilang saat melihat pak kumis yang sedang menatap mereka.

"Anjing ada si kumis woy. Mampus ! Kabur goblok ayo"ucap Nendra yang heboh seraya mendorong tubuh alfand dan Ody

Mereka lari kabur kocar-kacir sambil tertawa melihat pak kumis yang masih menatap tajam kearah mereka.

"Woy kampret tungguin gua" teriak alfand dengan heboh

"Yelah letoy bener cuma lari segitu ae Lo kutil. Buruan ntar si kumis keburu kesini" balas Ody yang masih berlari

GUBRAK!!

"Anjing"

"Monyet"

"Babi Lo ngapa berhenti dadakan tai" tanya Ody dengan kesal

"Sudah lelah belum?"tanya pak kumis dengan tersenyum

Gawat ! Satu kata untuk ketiganya senyum pak kumis adalah malapetaka besar bagi mereka.

Nendra yang melihat itu langsung tertawa tanpa dosa "Yaampun pak kumis ganteng banget sih"

"Iya pak yaampun bapak tampak 9 tahun lebih muda." Kekeh Ody

Pak kumis yang mendengar pujian ketiga muridnya ini tersenyum hingga kejujuran Alfand yang membuat senyum pak kumis hilang seketika

"Mata Lo pada katarak ya? Pak kumis makin tua kulitnya makin kendor kek karet ban motor, banyak keriputnya, perutnya makin buncit, Lo bilang ganteng? Awet muda? ga waras Lo pada" jelas Alfand dengan santai

ODELIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang