TYH .. O8 : Tunangan?

77 15 2
                                    

Seperti yang disarankan Jaehyun. Arin terdiam di kamarnya dengan Snack dan tv yang menyala.

"ah iya! charger gue ketinggalan di ruang tengah" Arin perlahan berjalan ke arah pintu, membukanya sedikit, karena kamarnya yang langsung menghadap ke ruang tengah.

"Anjirrr" Arin segera menutup kembali pintunya saat dilihatnya banyak rombongan jaehyun sedang duduk duduk di sofa ruang tengah.

Arin kembali memilih duduk di ranjangnya dan segera mencari kontak Jaehyun.

Jaehyun
online

Woi!!!

apa?

ambilin charger gw dong
ad di meja ruang tgh
wrnany pink

pink? mls
ambil sndiri

oh, l mau tmn" l tau gw
disini

bct, ydh bntr

arin kembali duduk sambil menatap tv yang tidak ada menarik-nariknya dimatanya.

••

jaehyun sibuk mencari-cari charger berwarna pink diantara tumpukan Snack teman-temannya.

"Lo nyari apaan sih hyung?" tanya Jeno yang sadar jaehyun mengobrak-abrik barang di depannya.

"charger" jawab jaehyun sambil fokus mengobrak-abrik.

"charger warna pink bukan?" jaehyun menoleh ke arah Jungwoo.

"iya bener, mana?" Jungwoo menyerahkan charger pink yang ditemukannya.

"tadi gue liat jatuh di Deket kaki sofa" jaehyun mengangguk.

"charger siapa sih? yakali lu pake warna pink" sewot Ten.

"heh? em punya trush gua hehe" alibi Jaehyun. jaehyun segera bangkit menuju kamar Arin diam diam.

"mau kemana lu?" tanya taeyong yang memergoki jaehyun berjalan mengendap-endap menuju kamar tamu.

"mau naruh charger bentar" Ten mengangguk angguk namun Doyoung yang lebih sering main ke rumah jaehyun menatap jaehyun dengan tatapan curiga.

"bukannya kamar lu di atas?" jaehyun meringis.

"gue mager hyung mau naik hehe"

"sini gua bawain, sekalian gua mau ambil PS lu" tawar Yuta.

"gak usah hyung, Lo ambil aja gua kebelet pipis" jaehyun segera berjalan cepat dan membuka pintu kamar Arin.

ceklek..

"eh eh eh ngapain lo masuk segala?!" sewot Arin yang melihat jaehyun masuk, menutup pintunya lalu melemparkan charger ke arah Arin.

"temen temen gua sewot, bentar doang, demi Lo nih" ujar jaehyun sambil menatap jengkel Arin.

"masa bodo, gue gak peduli! keluar!" Arin mendorong jaehyun hingga ke pintu kemudian jaehyun membuka pintu dan keluar.

••

sudah lebih dari empat jam Arin terdiam di kamar, menahan haus. Arin sudah berulangkali menelfon dan mengirim pesan kepada Jaehyun, namun tidak ada respon dari laki-laki bermarga Jung tersebut.

Touch My Heart ; JjhTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang