" Ada apa sayang? "
" Oppa! Mereka sudah bangun hiks " Pekikku kencang.
" Baiklah, aku ke sana sekarang. Uljima babe"
" Ppalli! Mereka sudah menanyakan keberadaan mu " Ucapku senang.
"Iya sayang iya, ku tutup dulu anyeong "
Tut tut tut
" Mommy hiks dada yoona cecak" Ujar Yoona tiba tiba , dengan segera aku Memanggilnya.
" Jangan menangis, bernapas dengan pelan . Ikuti mommy tarik.... Buang.... Tarik.. Buang " Ucapku memberi pengarahan kepada Yoona, setelah beberapa menit Yoona sudah mulai membaik, napasnya mulai teratur.
" Mommy, yoocun ndak mawu cekolah di citu yahi hiks mereka jahat hiks "
" Iya sayang, setelah keadaanmu membaik nanti cerita kan ke mommy yah "
" Ne mommy "
Beberapa menit kemudian Seokjin oppa datang bersama dengan Bangtan dan istri istri mereka.
" Hyunggg!!!!! " Teriak jae dan Taesoon bersama an.
" Jangan teriak teriak sonie" Ucap Taehyung oppa yang tentu saja diacuhkan oleh Taesoon. Mereka sibuk berusaha untuk menaiki tempat tidur Yoosun.
" Nanti jatuh pelan pelan saja! " Pekik Eunhee panik lalu segera membantu mereka.
" Eonnie! " Pekik Seulgi lalu berlari menuju mereka dengan membawa teddy bear kesayangannya.
" Bagaimana apa ada yang terjadi? " Tanya Jungkook oppa kepada ku.
" Tidak terlalu serius, hanya tadi Yoona sempat sesak napas " Ujarku pelan.
" Apa sudah baikan? " Aku hanya mengangguk pelan.
" Hyung, hyung tahu ndak ceyama Hyung teltidul banak cetayi tahu yang mencali Hyung " Ujar Jae dengan antusias.
" Iya Hyung, sonie juda bocan ndak ada Hyung " Ujar Taesoon lagi.
"Hmm, iya waktu itu juda ceokjin camchon memutul taena imo, cama appa kookie juda beltengkal dengan ceokjin camchon. Aku tacut cetayi, ceokjin camchon menyelamkan " Ujar jae yang sontak membuat semua yang ada ruangan terdiam.
" Iya eonnie, seul tacut meleka belteliak telus memutul nurul " Sambung Seulgi. Dasar Taena bodoh bagaimana bisa kau bertengkar di depan anak anak.
" Sayang tidak boleh berbicara seperti itu " Ujar Jiwon.
" Memangna tenapa? "
" Tidak sopan sayang " Ujar Jungkook. Setelah itu mereka bermain bersama walaupun Yoosun masih terbarinh lemas. Kami juga berbicara tentang bagaimana menyelesaikan ini sampai tiba tiba terdengar suara yang sontak membuat kami terdiam.
Brukk..
" Huweeeee hiks hiks hiks huweee mommy! " Seulgi terjatuh dari kasur Yoona, tadi Yoongi oppa lupa memasangkan tiang pengamanan di sisi ranjang Yoona. Setelah itu Inso langsung berlari menghampiri Seulgi dan menggendongnya.
"Dimana yang sakit? "
" Hiks hiks huweee hikss hiks "
" Jangan menangis, sudah . Nanti jika Seulgi menangis Yoona eonnie akan menangis juga " Ujar Yoongi oppa mengambil alih Seulgi ke gendongannya.
" Hiks mommy upp!! Hiks " Ujar Yoosun tiba tiba yang sontak membuat ku menghampiri nya.
" Ada apa sayang?" Tanya ku sembari mengusap keningnya pelan.
" Up up up! Up! Hiks upp mommy! " Ucap nya tak sabaran.
" Iya iya " Ucapku lalu menggendongnya dengan perlahan.
" Ada apa? " Tanya Seokjin oppa mendekat ke arah kami.
" Daddy hiks ada wanita jeyek cetayi hiks di cana, dia pakai baju putih sedang meyihat Yoosun, yoocun tacut hiks hiks hiks " Aku segera memusatkan perhatianku pada satu sisi yang di tunjuk oleh Yoosun tapi aku tidak bisa melihat apa apa, hanya tembok yang bercat putih.
" Hei, tidak ada apa apa kok . Kenapa menangis? " Dia hanya menggeleng ribut di leherku.
" Iya iya, sudah jangan menggelengkan kepalamu seperti itu nanti akan sakit lagi " Ujarku sembari mengusap punggungnya .
" Sepertinya ada yang aneh " Ucap Taehyung oppa tiba tiba. Aku juga menyetujui ucapannya. Apa yang terjadi pada Yoosun?
Aneh sekali....
🌺🌺🌺🌺🌺
KAMU SEDANG MEMBACA
Bangtan Married Life
Fanfiction[ On Going ] Cerita Tentang permasalahan yang dialami oleh laki laki yang pernah masuk ke dalam dunia hiburan bersama istri mereka. baca aja kalo penasaran , kalo gaje maaf dan ini cuma fokus buat Jin, suga, Taehyung, Jungkook. Strart: 31 Juli 2020...