vote + comments
.
.
.
.
.
."
kau harus istirahat Jen" kata Jisoo.
"how can i?" tanya Jennie lirih kepada Jisoo yang duduk.
"Lisa akan baik-baik saja."
"btw, kau masih tak ingin memberitahu Lisa tentang hubungan kalian? bahwa kau kekasihnya?" tanya Jisoo lagi."dia akan bingung unnie, mungkin sebentar lagi, tapi tidak sekarang. Lisa masih menyesuaikan diri." jawab Jennie yang sedang melihat Lisa berbicara dengan Chaeng.
"tapi dia masih penasaran kenapa kau selalu ada di apart mereka." kata Jisoo yang membuat Jennie menggelengkan kepala.
"aku akan mengatakannya di waktu yang tepat."
"okay, Jika itu maumu Jendeuk."
mereka di sini, di apart Lisa. Jennie selalu disana setiap malam. waktu berlalu dengan cepat bagi nya.
'aku tidak habis pikir dengan pelaku nya, bagaimana dia bisa melakukan itu pada Lisa-ku?' batin Jennie.
"apa yang terjadi dengan pria itu?"
"dia ada di penjara sekarang, appa sudah mengurus semuanya. tenanglah Jen." Jennie ingin menjawab Jisoo tetapi pintu kamarnya terbuka, memperlihatkan seorang perawat.
Jennie mengangkat salah satu alis nya bingung. 'ini bukan perawat tadi' batinnya.
"hi.. saya Tzuyu, perawat baru Nona Lisa. saya ditugaskan oleh Tuan Manoban, saya akan berada di sini setiap hari." dan gadis bernama Tzuyu itu membungkuk. alis Jennie terangkat lebih tinggi karena ia tidak tau harus berkata apa.
"benarkah? halo Tzuyu." kata Chaeng lalu membungkuk padanya. Lisa dan Jisoo melakukan hal yang sama. sementara Jennie tidak repot repot melakukan hal itu, tapi Jisoo menepuk bagian belakang kepala nya dengan kasar jadi ia terpaksa membungkuk.
"aku Jisoo, tepat di sampingku ini Jennie. itu Rosé dan Lisa." ucap Jisoo memperkenalkan mereka satu per satu.
"aku berharap semuanya berjalan lancar." lanjutnya dan perawat itu tersenyum.
"saya akan melakukan yang terbaik, Nona Jisoo."
"Jisoo, panggil aku Jisoo."
"ngomong ngomong, dari mana asalmu?" tanya Chaeng padanya.
"saya perawat dari Busan." jawab Tzuyu dengan cepat.
"aku akan menyiapkan obatnya, permisi." katanya lagi lalu dia pergi.
"perawat itu sangat cantik." kata Lisa tiba tiba yang membuat Jennie tersedak air liur nya sendiri.
"Jennie-yah. kau baik-baik saja?" tanya Jisoo, Jennie mengangguk.
"babe, bisakah kamu menemaniku ke kamar mandi sebentar?" tanya Jisoo ke Chaeng.
Jennie memelototinya, 'mereka akan meninggalkanku sendiri bersamanya lagi?'
"tentu sayang." dan mereka pergi.
Jennie menghela napas karena dia tidak tau harus merasakan apa. sekarang hanya Lisa dan Jennie yang berada di dalam kamar itu.
"Jennie unnie." jantung Jennie terasa memompa dengan sangat cepat.
'apa-apaan suara seraknya memanggilku membuatku ingin menciumnya.' batin Jennie.

KAMU SEDANG MEMBACA
Who Are You? [JENLISA] ✅
Fanfictionthe unexpected first meeting of Lisa and Jennie