2 minggu kemudian
Hari ini adalah hari senin. Seperti biasa saaih dan (nama kamu) melakukan aktivitas nya masing masing , saaih melakukan kuliah online dan (nama kamu) membereskan apartemen.
Pukul 07:00 wib. Mereka berdua baru saja sarapan pagi.
"sayang" panggil saaih
"iya , kenapa?" sahut (nama kamu) bertanya
"aku ada urusan penting dikampus , kamu gak apa apa kan ditinggal sendiri lagi?" tanya balik saaih
"urusan penting nya bukan berantem lagi kan?" tanya (nama kamu) lagi
"bukan kok , yakali aku berantem lagi. Lagi pula , itu cumaan nguras tenaga aku aja kalo aku berantem lagi" jawab saaih
"bener ya , urusan penting karena kampus? bukan yang aneh aneh ataupun yang macem macem?" tanya (nama kamu) lagi
"iya sayang , bener. Buat apa sih aku bohong." jawab saaih
"yaudah iya , aku gak apa apa ditinggal sendiri." ucap (nama kamu)
"bener gak apa apa ditinggal sendiri?" tanya saaih
"iya sayang , gak apa apa." jawab (nama kamu)
"tapi gak lama kan?" lanjut (nama kamu) bertanya
"enggak kok, ya paling lama 5 jam" jawab saaih bercanda
"ish serius sayang?" tanya (nama kamu) lagi
"bercanda sayang , tenang gak bakal lama kok" jawab saaih
"yaudah deh , berangkat jam berapa?" tanya (nama kamu) lagi
"setengah sembilan" jawab saaih
"oh yaudah , aku beresin ini dulu ya" ucap (nama kamu)
"iya" ucap saaih tersenyum
(nama kamu) pun membereskan piring piring kotornya.
"aku kekamar ya sayang" ucap saaih
"iya" ucap (nama kamu) tersenyum
Saaih pun pergi menuju kamar nya. Sedangkan (nama kamu) melanjutkan membereskan piring piring kotornya.
Skip #~
Pukul 08:30 wib. Kini saaih sudah siap untuk berangkat ke kampus.
"aku berangkat kekampus dulu ya sayang" ucap saaih
"iya , hati hati ya" ucap (nama kamu)
"siap , kamu juga hati hati di apart. Kalo ada apa apa , kabarin ya" ucap saaih
"oke sayang" ucap (nama kamu) sembari mencium punggung tangan saaih
"assalamualaikum" salam saaih sembari mencium puncak kepala (nama kamu)
"waalaikumsalam" jawab (nama kamu)
Saaih pun pergi dari apartemen nya. Sedangkan (nama kamu) pergi menuju kamarnya , tak lupa ia mengunci pintu apartemen nya.
Disatu sisi.
Kampus.
1 jam berlalu , saaih sampai di kampus. Setelah memarkiran mobilnya , saaih pergi untuk mengurus urusan nya.
Saat melewati koridor kampus , ia bertemu kembali dengan rey dan gerry.
"eh ada cowok sok jagoan , ngapain lo disini? bukan nya lo udah ngampus online?" tanya rey
"bukan urusan lo" ucap saaih sinis
"bukan urusan gue? ya emang , tapi gue cumaan nanya" ucap rey
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine ● (NK) >< Saaih Halilintar
NonfiksiMelanjutkan Kisah Cinta (Nama Kamu) & Saaih Halilintar Di Cerita Sebelumnya. Saaih Berniat Untuk Menjadikan (Nama Kamu) Menjadi Milik nya. Dan Mereka Berdua Akan Tetap Melanjutkan Masa Pendidikan nya Di Salah Satu Universitas Jakarta Selatan. Merek...