Happy reading
Honey & Heaven by ad_keyla•••
Aku sudah kembali pulang bersama mama, tapi aku harus menelan kekecewaan yang mendalam saat papa sampai dirumah.
Papa kan menjenguk kak aga jadi mama kembali kerumah sakit, dan aku sendirian dirumah saat ini. Aku sedang menonton televisi hari sudah memasuki malam dan barusan aku menerima pesan dari mama bahwa aku harus order makanan karena mereka akan menginap disana.
Apakah mereka lupa jika aku juga sama - sama sedang sakit?
" Haahh " aku mengehela napas.
" Aahh pusingku kembali, Mungkin tanda aku harus minum obat. " aku berjalan kearah kamar tidur untuk mengambil obat serta kembali turun kebawah untuk mengambil minuman.
Aku kira tidak akan sepening ini jika harus bolak - balik turun tapi nyatanya ini sangat membuatku pening.
Inilah kenapa aku sangat kecewa, aku sedang sakit dan separah atau tidak sakitku aku masih butuh orang lain untuk merawatku. Dengan susah payah aku berjalan sambil sesekali berpegang pada dinding agar tidak jatuh kesamping.
Untung saja sakitnya setelah turun tangga coba jika masih dalam tangga resiko aku kembali kerumah sakit akan semakin besar.
Setelah bersusah payah akhirnya aku sampai didapur, tidak langsung mengambil air aku lelah, aku justru duduk napasku masih terengah lalu beberapa menit kemudian aku mengambil minuman.
Obat yang tadi aku bawa coba kubuka dan ini adalah penyesalan terbesarku.
" Apa tidak ada yang kecil? " gumanku.
Ada 5 obat dimana 3 diantaranya pil berbentuk bulat pipih besar sedangkan 2 lainya cukup kecil.
Aku paling tidak suka obat tapi jika aku tidak meminumnya rasa pening ini tidak akan hilang.
" Serius ini aku harus minum. " Aku menatap 3 obat besar yang ada ditelapak tanganku.
Aku seperti orang gila jika seperti ini, karena berbicara pada diri sendiri.
Setelah meyakinkan diriku sendiri aku mulai minum.
Efek obatnya memang belum kurasakan tapi cukup untuk membuatku rileks.
Aku bangun dari dudukku lalu menatap tangga yang menjulang keatas.
Ya tuhan.
Kepalaku tambah pusing.
Aku memutuskan untuk duduk kembali ketempat semula mengangkat tangan lalu menjadikanya sebagai bantal untuk kepala agar tidak terkatup meja.
Aku akan tidur disini saja, aku tidak punya tenaga untuk sekedar pindah kekamar jangankan ke kamar pindah kesova saja aku tidak sanggup.
•••
Tring
Tring
" Eunghh " aku bangun dan sekarang tanganku kebas. Sudah semalaman aku tidur dalam keadaan duduk.
Melihat jam lalu bergegas kesekolah.
Aku masih disini berarti mereka sama sekali belum pulang, setelah memakai pakaian sekolah aku bergegas membuat roti selai dan susu. Aku harus meminum obat tapi sebelum itu aku harus makan terlebih dahulu.
Kini aku sedang menunggu ojol ( ojek online ) kawasan rumahku kali ini jarang sekali ada angkutan umum adanya diujung gerbang perumahan dan itu sangatlah jauh dari rumahku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Honey & Heaven [Complate]
Romantizm15+ Semua adegan bisa jadi sewaktu - waktu tidak boleh ditiru jadi harap bijak dalam membaca⚠️ Salwa Salsabila tumbuh dari keluarga brokenhome menjadikanya anak yang sulit ditebak, permasalahan nya saat ini adalah tentang bagimana hidupnya yang bera...