🔒

36 4 4
                                    

°°°
°°°°
°°°°°°
°°°°°°°°

""Not everything that you think bad is that bad, and not  everything that you think good is really good. Because  you not even ever live alone, and there are so many people who walk hand in hand with you even without you ask, and there's a lot of voices will coming to you, you just have two choices : accept it or ignore it."




Menurutku setiap orang itu bebas dari yang namanya pembulian, walaupun fisik ataupun kekurangan lo yang gak sempurna dimata orang orang lainnya,ya itu si wajar karena Fisik sempurna gak ngejamin kehidupannya bakal indah.

Kenalin gw Arya Wijaya , anak remaja yang beberapa bulan lalu menginjak usia 17 tahun. Saat ini masih menempuh sebuah pendidikan  di sebuah SMA favorit di daerah Bandung dan sekarang sedang menempati kelas 11 IPA 2.

Kata kata yang kalian baca diatas itu adalah opini menurut gw tentang sebuah pembullyan. Ya, kalian benar gw sering dibully karena gw memiliki kulit gelap, berjerawat,dan juga cupu . karena itu, hanya ada beberapa orang saja yang mau berteman dengan sama gw.

Gw cuma punya dua orang teman namanya adalah Febian dan Clara. Kami bertiga satu kelas dan duduknya saling berdekatan. Yang duduk disamping gw adalah Febian Atau sebut saja Bian. Bian ini adalah salu satunya temen cowok yang gw punya.

Dia berbeda dari mereka yang lain karea dia gak pernah bilang bahwa gw jelek, dan gw akui  gw cukup senang ketika dia berbeda dari anak-anak lainnya. Dia anaknya ganteng,pintar,pendiam dan gak banyak bicara. Dia juga aktif dalam bidang olahraga seperti basket,voli dan lari. Karena itu banyak cewek-cewek disekolah gw yang terkagum-kagum melihat dia.

Kemudian dibelakang tempat duduk gw yaitu namanya Clara. Gw dan Clara sudah berteman sejak SMP, kami amat sangat dekat bahkan kami sering bertukar akun facebook. Clara anaknya ramah, cantik juga kalo ngomong tuh lembut banget kaya orang lagi nyinden.

Banyak cowok cowok disekolah yang mengidolakan Clara dan bahkan ada mantannya kakak kelas gw, sebut saja Gerry yang pernah bertekuk lutut dihadapan Clara hanya untuk ngajak balikan tapi Clara nggak mau. Gila ya dikejar kejar kakak kelas ganteng

Ok skip aja....
----
------
---------

Cerita ini dimulai ketika siang ini pukul 11:30 kelas kami selesai jam olahraga dan semuanya pun berhamburan ke loker untuk mengganti baju.
begitupun dengan gw yang hendak mejunu loker untuk mengambil baju seragam, akan tetapi pada saat gw buka loker yang terlihat isinya adalah sampah kertas dan lainnya yang berhamburan keluar. Gw cukup kaget dong siapa yang sudah mengerjai tapi gw memutuskan untuk diam dan memunggut sampah sampah itu dan berniat membuangnya segera sebelum orang lain melihatnya.

Pada saat aku munggut sampah yang berjatuhan dari loker ku tiba-tiba Clara datang dan menghampiri ku
" eh siapa yang ngerjain lo lagi?" tanya Clara agak kaget

Aku pun terkejut...

"Eh ngg...nggak tau ra, pas aku datang udah kaya gini" ucapku terbata
"mari sini gue bantu munggutnya bareng" seraya mencoba membantuku memungut sampah sampah yang masih berserakan di lokerku..

Setelah selesai munggut sampah-sampah yang entah dari mana asalnya sehingga semuanya ada didalam lokerku, lalu akupun memutuskan untuk pergi ke perpustakaan dan Clara pergi ke Kelas.
Sesampainya Aku di perpustakaan aku mengambil beberapa buku pelajaran sekedar menggulang materi yang sempat dipelajari dikelas . Dan disitu posisinya perpus lagi sepi hanya terdapat 4 atau  5 orang saja itupun hanya sebagian dari mereka saja yang membaca buku,

Ah sudahlah.....

Pas aku lagi sibuk membaca tiba-tiba saja datang kakak kelas dan duduk disampingku, aku agak kaget sih karena dia termasuk anak yang bandel, Pendiam, suka berantem, suka bikin kasus disekolah tapi di balik itu semua dia emang Ganteng parah sih, namanya kak Ronald, anak kelas 12 IPS.

Dia duduk disampingku dan kelihatannya dia serius lagi belajaar, aku sedikit heran sehingga hanya berani melihat wajahnya dengan ujung ekor mataku.
Sekitar 20 menit kemudian dia beranjak pergi tapi aku gak tau dia pergi kemana, padahal aku ingin banget bicara atau apapun itu  setidaknya aku bisa kenalan sama dia :(

Beberapa saat kemudian terdengar suara bel berbunyi yang artinya ini udah saatnya untuk kembali ke kelas. Aku pun beranjak dari tempat duduk ku dan meletakan kembali buku-buku yang sempat aku baca ke tempat semula setelah itu berjalan menuju kelas

Pada saat perjalanan ke kelas aku melewati kelas 12 aku berpaspasan dengan kak Gerry, dia adalah mantan nya Clara dia dan teman-temanya termasuk dari sebagian orang yang sering ngebully aku.

"ketemu lagi nih sama wajah sampah haha...." Ucapnya kak Gerry kepadaku sekaligus dengan tawa nya yang meledak
"udah mukanya kaya sampah masih aja nyimpen sampah? Ahaha...." sambung teman di sebelah kak Gerry ikut mengolokku...
"Mau dijadiin Limbah kali haha" sahut kak Gerry lagi

Beberapa dari temannya pun ikutan ketawa ketawa dan mulai memalak uang sakuku . aku agak takut pada saat itu dan hanya bisa tunduk menahan tangisku sambil menggepalkan tanganku

Tiba-tiba!!!!

~~
~~~
~~~~~
"Berenti lo Gerry!!"  muncul suara tersebut entah darimana dan ketika aku menengok ke belakang ternyata itu adalah suara kak Ronald,
kak Ronald berjalan ke arah kami dan keliatanya dia marah banget entah apa alasannya hingga membuatku tambah gemetar ketakutan.


TBC

Salam manis
@Kimm_kaa

SALAH🔑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang