Hentakan masa mengguncang dunia
Mata kami memandang ke arah Timur
Bau darah dan kematian mulai bergerak
Memberangus setiap sudut tanah
Derap kudanya bak monster
Menggetarkan setiap pembuluh darah
Berita tentang mereka
Membuat tubuh menggigil di dalam selimut
Bayang gelap datang saat lengah
Mereka muncul saat lelap
Terlambat
Panah-panahnya melesat menembus atap
Merobek tenda
Meruntuhkan benteng
Teriakan ketakutan penuh keputusasaan
Menggaung sampai ke ujung langit
Tak tersisa
Dari satu kekacauan kepada kekacauan yang lain
Menyisakan rasa terkejut dan sedih yang tak berkesudahan
Kami sudah ditaklukkan
KAMU SEDANG MEMBACA
RUMIYAH (Senja Turun Di Kota Samarkand)
Historical FictionNovel Pemenang Naskah Terbaik ke III Event ASKS Banjarmasin 2023, Kalimantan Selatan Rumiyah hidup dan besar di Samarkand yang saat itu di bawah kekuasaan Dinasti Khawarizm, negara vassal kekhilafahan Abbasiyyah akhir. Dia bersahabat dengan teman-te...