Sakit

5.2K 511 24
                                    

Hari Sabtu Kana mengajak Rain jalan-jalan tanpa Mew. Bahkan Kana juga tidak melihat batang hidung nya sejak tiba di rumah Mew. Bi Tin mengatakan kalo Mew belum keluar dari kamarnya sejak semalam & berpesan agar jangan diganggu. Tentu saja itu membuat Kana kuatir dengan Mew. Kana bermaksud ke kamar Mew setelah membeli peralatan sekolah Rain di mall.

Setelah selesai membeli, Rain ingin sekali mengetahui rumah Kana & berkenalan dengan pho nya Kana. Kana yang hanya dalam otaknya ada Mew, akhirnya timbul ide untuk menitipkan Rain dirumahnya bersama pho nya & setelah itu mencari Mew.

"Kana, anak siapa yang Kana bawa pulang?" Tanya pho nya Kana.

"Ini Rain pho. Anaknya Mew Suppasit, dosen yang Kana ceritakan sama pho" jawab Kana.

"Oh. Mari sini nak. Duduk sama Khuṇ pū̀. Anaknya disini, Mew nya kemana?" Tanya pho.

"Untuk saat ini Rain dulu yang kubawa kesini pho. Kapan-kapan p' Mew juga bakalan datang. Pho tenang saja" jawab Kana yang membuat pho mencubit Kana.

"Sakit pho" elus Kana di pinggang akibat cubitan pho nya.

"Rain sudah makan?" Tanya pho pada Rain.

"Sudah Khuṇ pū̀. Tadi makan sama p' Kana" jawab Rain sopan.

"Pho, Kana bawa Rain pulang dulu ya. Nanti Rain dicariin p' Mew kalo lama-lama diluar" ucap Kana yang membatalkan niatnya menitipkan Rain di rumahnya karena takut Mew mencari anak itu.

"Iya. Hati-hati nyetir mobilnya nak" ujar pho yang melambaikan tangan pada Rain yang disambut kiss bye oleh Rain.

Kana membawa Rain pulang kembali ke rumahnya & dalam perjalanan pulang bi Tin menelepon ke hp Kana kalo penyakit Mew kambuh sekarang tengah membanting barang yang ada di kamarnya. Kana langsung menyetir dengan kecepatan tinggi untuk sampai di rumah Mew. Sampai di rumah Mew, Kana menyuruh bi Tin membawa Rain ke kamarnya, sementara Kana ke kamar Mew.

Tok .. tok .. tok

"Pak Mew boleh Kana masuk?" Tanya Kana yang langsung masuk ke kamar Mew & menemukan kamar yang berantakan karena banyak barang yang dibanting Mew. Sedangkan Mew tengah menangis di pojok melipat tangannya pada kedua lututnya. Segera Kana kesana & mengelus surai hitam Mew, kemudian memeluknya.

"Ambil hp p' telepon dia" pinta Mew yang membuat Kana bingung karena biasanya Mew tidak pernah menyuruh Kana memanggilnya dengan panggilan p'. Kenapa sekarang Mew menyuruhnya memanggilnya seperti itu. Kana tidak mau berpikir banyak & mengambil hp Mew lalu mendial nomor yang ada disitu. Di nomor 1 ada nama Kana & nomor 2 ada nama Bright. Langsung saja Kana menghubungi Bright & menjelaskan bagaimana kondisi Mew.

"Baiklah. Aku mengerti sekarang bagaimana kondisinya. Tetaplah disitu & jangan pernah meninggalkannya. Dalam waktu 20 menit aku akan sampai dirumahnya" ujar Bright.

Kana menemani Mew yang tidur karena kelelahan akibat membanting barang-barang yang ada di kamarnya. Selagi menunggu Bright, Kana membereskan kekacauan yang ada didalam kamar Mew. Tak berapa lama Bright datang memeriksa keadaan Mew.

"Hmmm ... dasar keras kepala. Padahal sudah waktunya p' harus menjalani terapi. Tapi malah tidak mau datang" ucap Bright sambil menggelengkan kepala.

"Terapi apa p'?" Tanya Kana.

"Kamu....." tunjuk Bright.

"Kana. Pengasuh Rain" jawab Kana.

"Aaahhh .. Kana. P' Mew sering menyebut namamu saat terapi. Waktu itu aku merasa apakah p' Mew sudah membuka hatinya untuk orang lain" tukas Bright.

"Boleh Kana tahu p' Mew sakit apa?" Tanya Kana sekali lagi.

"Hmm .. apa Kana tahu PTSD?" Tanya Bright.

"Kana tidak tahu dok. Apa itu?" Tanya Kana.

"Post Traumatic Stress Disorder. Artinya p' Mew pernah mengalami kejadian yang membuatnya stress & trauma secara bersamaan. Itulah sebabnya p' Mew harus di terapi SSRI (Selective Serotonin Reuptake Inhibitors)" jelas Bright yang membuat Kana kebingungan.

"Mengalami stress & trauma secara bersamaan?" Tanya Kana lagi.

"Iya. Aku akan menceritakannya padamu intinya. Jadi p' Mew pernah menikah dengan seorang wanita yang 1 kampus dengannya, Gyo namanya. Blasteran Korea-Thai. Gyo hidupnya sangat liar & rumah tangga mereka selalu bermasalah, hingga suatu hari p' Mew mencariku untuk memecahkan masalah rumah tangganya. 1 tahun setelah pernikahan Gyo hamil anak pertama & Mew tidak pernah lagi mencariku. Yang menyebabkan Mew seperti ini adalah pada saat kedua orang tuanya kecelakaan, sementara Gyo membawa selingkuhannya ke mansion Mew pada saat Mew sibuk mengurus kedua orang tuanya. Gyo ketahuan selingkuh pada saat secara mendadak Mew pulang ke rumah mendapati Gyo sedang berciuman dengan selingkuhannya dalam keadaan terpengaruh narkotika. Mew bermaksud untuk merehab Gyo yang mengakibatkan Gyo bunuh diri & tak berapa lama telepon datang dari pihak rumah sakit yang mengabari kalo kedua orang tua Mew sudah meninggal" jelas Bright yang membuat Kana meneteskan air mata.

"Tragis sekali..." tukas Kana.

"Sekarang apakah Kana masih mau bersama dengan p' Mew ato tidak, tergantung dari Kana" ujar Bright.

Post Traumatic Stress DisorderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang