Assalamualaikum gaes 😍😘😍
Cuss langsung aja simak kelanjutan sam-mi couple 👇Agar kedepannya makin baik tolong tandai yang typo 😉
Happy reading 💕
———🍀———
Tingkah uring-uringan Sammuel karena gagal bertemu Milla membuat dirinya mengerang frustasi. Memikirkan Milla kembali pergi darinya sukses menambah rasa cemasnya. Sudah cukup enam tahun wanita itu jauh dari jangkauan nya dia tidak akan membiarkan semua itu terjadi untuk kedua kalinya. Tidak akan!
"Jangan-jangan kak Sam ketempelan lagi! Gawat kita harus gimana kak?."
Sepertinya Bastian sedikit ragu dengan gelar dokter spesialis anak yang melekat pada istrinya bagaimana tidak pemikiran yang terlalu ajaib itu selalu membuat dirinya pusing.
Merasa di acuhkan Olivia mencebikan bibirnya kesal. "Ish kak Bas! Oliv tu lagi ngomong tau! Malah di kacangin."
"Bukan begitu Oliv kakak hanya memikirkan kencan kita besok." Alibi Bastian membohongi istrinya yang polos itu.
Wajah Olivia langsung berbinar-binar mendengarnya. "Jadi weekend ini kita bener jadi nge-date? Kakak gak bohong kan?."
"Iya beneran honey. Lagian kita juga perlu quality time mumpung besok libur kerja kan." Bastian menarik istrinya dalam pelukannya tak lupa tatapan lembut yang menghanyutkan.
Pipi Oliv merona merah lagi-lagi panggilan special dari Bastian membuat jantungnya belum terbiasa masih suka degam-degum.
"Awas ya kalo bohong nanti hidung kak Bas jadi panjang kayak pinocchio." Ujarnya dengan nada sok mengancam padahal dalam hati lagi ketar-ketir bertatap dengan mata elang sang suami.
Menggigit bibir dalamnya Bastian menahan senyum melirik tingkah menggemaskan istrinya. "Kalau kita jadi kencan besok kakak minta jam tambahan untuk malam nya."
"Eug ma-maksud kakak jam tambahan apa?." Tanya Olivia terbata melihat jarak wajah suaminya yang sangat dekat bahkan hidung mereka nyaris bersentuhan.
CUP!
Mata Olivia melotot saat kecukupan singkat mendarat di bibirnya. "Jam tambahan ibadah malam sama kamu honey." Hampir saja Bastian menyerang sang istri tapi terhenti dengan suara menyebalkan yang masuk ke pendengaran nya.
"KACANGIN TERUS! BERASA DUNIA MILIK BERDUA!!."
Olivia menenggelamkan wajahnya di dada Bastian yang menatap tajam Sammuel. "Jangan dengarkan anggap saja manusia tak kasat mata."
"Dasar adik durhaka! Di kutuk dapat gelar duda baru tau air laut sama garam rasanya asin." Balas Sammuel dengan sinis nya melihat adiknya itu asik bermesraan.
"Ucapan itu do'a tau kak Sam! Tarik gak kata-kata nya kalo gak Oliv aduin mama." Cerocos Olivia galak yang dimata Sam dan Bas malah terlibat seperti anak keci yang gak mau cabut gigi karena takut.
Bastian mengusap bahu istrinya. "Oliv ke kamar duluan ya. Ada hal penting yang harus kakak bicarakan dengan kak Sam."
"Loh kok Oliv gak boleh ikutan? Oliv kan juga pengen denger." Olivia merengut menatap Bastian.
KAMU SEDANG MEMBACA
TRAPPED FATED WITH YOU! ( Slow Update)
General FictionSEQUEL dari Khadijah Abad 21... FOLLOW SEBELUM BACA!!! Blurb "Apakah pendosa sepertiku masih pantas mengharapkan takdir berpihak kita bersatu...?" Di saat cinta dan penyesalan datang terlambat, saat itu juga logikanya menyadari dia telah pergi denga...