☑DON'T TOUCH MY GIRL-[Jung Jaehyun] Completed✔

39. Anyelir Merah

Hendery berjalan sambil membawa bucket bunga Anyelir merah rekomendasi dari Mina, tidak lupa ia juga membawa beberapa bingkisan untuk si kembar.

Sedangkan Aria mengekor di belakang Hendery, tidak mau datang dengan tangan kosong, ia juga membawa satu parsel berisi buah-buahan. Ia dengar dari Hendery bahwa Yoon Hye begitu menyukai buah-buahan jadi dia memutuskan untuk membawa itu.

Keringat Hendery tiba-tiba mengalir deras dan tubuhnya gemetar kala sudah sampai di depan pintu kamar rawat Yoon Hye. Ia menelan ludahnya kasar, hatinya masih saja bergetar hebat saat ingin menemui Yoon Hye. Hanya saja keadaannya sudah berbeda sekarang, dimana Yoon Hye kini bukan kekasihnya lagi, Yoon Hye sekarang sudah menjadi ibu dari anak Jaehyun yang adalah kakaknya (dulu).

"Kalau gemeteran, gabisa buka pintu biar aku aja" Ucap Aria sadar akan situasi sekarang. Aria paham, Hendery belum move on. Tapi ini hanya soal waktu, Hendery pasti akan berpaling dan Aria akan membantunya karena Aria begitu menyukai Hendery.

Hendery menghirup nafas dalam-dalam lalu menghembuskannya kemudian tersenyum sebentar dan menggeleng.

Aria ikut tersenyum lalu detik berikutnya dengan sekuat hatinya Hendery membuka pintu ruang rawat tersebut.

Ketika pintu terbuka netranya menangkap Yoon Hye dan Jaehyun masing-masing menimang si kembar.

Ada juga Chaeyeon dan Mina yang sedang sibuk mengajak si kembar berinteraksi sambil bercanda. Hati Hendery seketika menghangat, melihat mereka semua membuatnya kembali mengingat masa lalu SMA yang berharga. Waktu begitu cepat berlalu, Yoon Hye yang dulunya sahabat lalu menjadi kekasihnya kini sudah dimiliki oleh Jaehyun.

"Dery" Netra Mina yang pertama menangkap keberadaan Hendery dan Aria

"Eh, itu siapa? Cantik banget. Pacar ya?" Sambung Mina meledek.

"Hm mungkin" Jawab Hendery lalu masuk, berjalan mendekat kearah si kembar yang sedang dipangku oleh mama dan papanya :')

Hendery meletakkan bucket bunga dan bingkisan yang ia bawa di samping nakas yang berada tepat disamping bangsal Yoon Hye.

"Boleh aku gendong mereka? Tapi satu-satu deh takut kalau langsung dua-duanya" Hendery meminta izin, menatap Yoon Hye dan Jaehyun bergantian.

"Boleh" Yoon Hye sambil tersenyum, berbeda dengan Jaehyun yang merasa cemburu karena datangnya Hendery.

Yoon Hye memberikan Jaemin, Hendery menggendongnya dengan hati-hati. Bayi mungil tampan yang memang wajahnya didominasi oley wajah Jaehyun.

"Yang ini namanya Jaemin, terus yang sama papanya itu Jeno" Yoon Hye memberitahu Hendery nama anak-anaknya.

Hendery memperhatikan wajah Jaemin yang kini berada dalam dekapannya. Hampir saja air matanya mengalir, seandainya saja Yoon Hye waktu iti mau ikut dengannya ke Macau mungkin bisa jadi si kembar sekarang menjadi anaknya meski bukan anak biologisnya namun tentu jika saja Jaehyun benar-benar kakak kandung Yoon Hye, bisa saja kan Hendery yang menikahi Yoon Hye? Bagi Hendery waktu itu tidaklah masalah, dia mencintai Yoon Hye sangat dalam namun takdir berkata mereka tidak bisa bersatu.

Baik Mina dan Chaeyeon juga ikut terhanyut dalam perasaan haru, dunia benar-benar tidak bisa ditebak. Yoon Hye yang dulunya membuat Hendery Bucin, tidak! Lebih tepatnya mereka berdua saling Bucin satu sama lain, kini sudah memiliki jalan hidup masing-masing. Sedangkan Aria juga sama, Hendery saat ini berbeda dengan Hendery yang selalu ia lihat setiap harinya. Hendery saat ini terlihat begitu rapuh namun berusaha menguatkan dirinya sendiri, Aria jadi makin cinta jadinya <3

"Aku juga mau gendong" Ucap Aria membuat semua orang menatapnya. Yoon Hye tersenyum, Aria lucu sekali pasti gadis itu adalah pacar Hendery. Syukurlah jika begitu, Hendery deserve better. Aria gadis yang sangatlah cantik dan terlihat baik meski kadang suka bar-bar.