Prolog

43 8 5
                                    

Seorang gadis remaja yang berhijab sedang duduk di sebuah taman yang sepi sambil menggerakan kedua kakinya yang memakai sneakers kesayangannya. Dia sendiri. Hanya ditemani oleh hembusan angin yang selalu menerpa di wajahnya yang manis.

Padahal di tempat ini memiliki beberapa taman yang asik dan tentunya lebih ramai. Tetapi dia malah milih taman yang sepi dan jarang dikunjungi oleh banyak orang.

Dia memejamkan matanya dan merentangkan kedua tangannya menghirup udara yang segar di tempat itu sambil tersenyum.

"Udara nya masih asri." Kata gadis itu setelah melakukan aktivitas yang dilakukan nya barusan.

"Disini lebih nyaman dan tenang." Lanjut gadis itu sambil melihat pemandangan yang ada di sekelilingnya.

Tempat ini memang masih cukup asri, jauh dari perkotaan. Dari taman yang gadis itu kunjungi bisa dilihat gunung-gunung yang menjulang tinggi, langit yang biru, dan tak lupa udara yang masih sangat segar jauh dari kata polusi. Membuat siapa saja yang berada di sana nyaman, tak ingin pulang.

Gadis itu sendiri di taman hanya untuk menghindar dari keramaian. Dia tidak terlalu suka keramaian.

Berkali kali dia menunjukkan ekspresi takjub nya karna melihat pemandangan yang ada di depan mata nya sekarang.

Hingga mata nya menangkap wajah seseorang yang menatapnya dengan tatapan aneh.

"Kenapa itu cowok liatin gua mulu si, ini lagi kenapa dengan jantung gua, Padahal gua sebelumnya ga pernah gini kalo ngeliat cowok". Batin Adel bingung.

"Dia siapa? Kenapa ada di sini? Sedangkan yang lain sedang ada di halaman Pesantren. Mungkin saja dia pengunjung di sini. Tetapi kenapa ada di sini? Sendirian lagi". Batin Fadhil.

✨✨✨

Adel. Gadis itu turun dari lantai tiga asrama yang ditempati keponakannya. Dia sekarang menuju halaman asrama itu untuk menemui keluarganya yang sudah menunggu nya.

Namun langkah nya terhenti kala melihat seorang lelaki yang dia lihat di taman pesantren tadi, lelaki itu tengah tersenyum melihat Adel. Adel bingung dengan perasaannya sendiri. Padahal dia belum pernah merasakan perasaan seperti ini. Ini pertama kalinya.

Dan apa yang tengah dilakukan lelaki itu di wilayah asrama putri?
_________________________________________

Assalamualaikum gaisss...
Ini cerita pertama gue, mohon dimaklumi ya karna  terlalu pendek dan mungkin ada beberapa kalimat yang kurang nyambung/jelas🙏. Karna gue masih pemula hehe. Kalo kalian Pengen ngasih kritik/saran sok mangga😊. Gue akan sangat sangat senang bila mendapat kritik/saran dari kalian💕.

O iya jangan lupa follow WP gua, vote dan komen ceritanya, kalo perlu di share ke temen-temen kalian😄. Karna vote dari kalian, akan menambah semangat gue buat nulis :) Jadi berpengaruh banget ya gaiss.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Salam hangat dari penulis amatir
-deazure10

Cewek Tomboy Dan Santri Alim [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang