AZKA - CLAUDIA [ JEDA ]

AC\\SEMBILAN🍁

"Terkadang mereka hanya sibuk mengurusi hidup orang lain, sampai lupa bahwa ada hal yang jauh lebih peting, yaitu mengurusi dirinya sendiri:)"
______________

Hae ges kambek lagi sama gue istri sahnya betrand. Adik nya ivan martinez, emilio martinez,boggi,aaron mercury, and manurios:D.

HAPPY READING

Pagi ini azka sudah siap dengan seragam putih abu abunya. Sangat tidak terbilang rapi. Baju dikeluarkan, lengan tangan dilipat, dua kancing baju teratas terbuka, rambut masi berantakan. Tapi penampilan seperti inilah yang membuat para kaum hawa tertarik. Karena menurutnya itu sangat keren.

Azka menuruni tangga lalu segera pergi tanpa menghiraukan kedua orang tuanya yang tengah sarapan.

"Azka! Dasar anak gak tau diuntung. Kamu gak menghargai saya sebagai orang tua kamu hah!" kata barga yang sudah berdiri dari duduknya.

Azka menghentikan langkahnya lalu berbalik badan menghadap papanya "kenapa saya harus menghargai anda, sedangkan anda sendiri gak menghargai saya sebagai anak anda"

Barga menggertakkan giginya lalu menatap azka tajam "jaga mulut kamu! Jika bukan karena saya mungkin kamu sudah jadi gelandangan diluar sana!"

"Mending jadi gelandangan dari pada harus tinggal sama orang seperti anda" kata azka santai lalu meninggalkan barga yang masih tersulut emosi.

Barga memukul meja sangat keras, untung meja itu terbuat dari kaca yang sangat kuat dan tebal jika tidak mungkin sekarang sudah hancur berkeping keping. Rita sedari tadi hanya diam sambil memainkan ponselnya. Pertengkaran seperti ini sudah biasa baginya.

Membahas tentang barga dan rita. Mereka menikah bukan dasar cinta melainkan karena dijodohkan demi menyelamatkan perusahaan keluarga mereka.

Tapi beberapa bulan setelah mereka menikah. Perusahaan keluarga barga bangkrut disusul dengan kebangkrutan keluarganya rita.

Dengan berat hati mereka menerima semua itu. Cukup lama sampai lahirlah azka di keluarga mereka walau belum ada rasa cinta mereka tetap berusaha menjadi keluarga yang harmonis.

Dan pada saat azka menginjak umur 5 tahun, perusahaan barga berkembang pesat. Hingga perusahaannya kembali sukses bahkan lebih sukses dari sebelumnya. Nah dari sanalah mereka berubah.

Dari rita yang suka selingkuh, barga yang sering main judi, mabuk mabukan. Intinya mereka sering menghambur-hamburkan uang mereka.

Soal cinta, biarlah itu menjadi urusan mereka. Karena kita sebagai manusia biasa hanya bisa menebak.

🌻🌻🌻

Bel istirahat sudah berbunyi, semua siswa bersorak ria, akhirnya mereka terbebas dari pelajaran yang super duper membosankan.

Claudia dkk sudah berada dikantin. Kali ini kantinnya sangat penuh sampai gak ada tempat lagi buat makan.

"Udah penuh lagi, mana perut gue keroncongan beat dah" keluh rachel yang udah megang perutnya.

Claudia mengedarkan pandangannya keseluruh npenjuru kantin. Hingga matanya tertuju pada kumpulan cowok di meja paling pojok "masi ada tempat"