Setiba dikamar Arna bingung dengan perasaannya yang campur aduk Arna cuman berdoa "Kuatan Arna Tuhan"sambil meneteskan air mata
"Arna Farel Aisyah"ucap kakek sambil meneteskan air mata
"Iya kek"ucap Arna sambil tersenyum tipis
"Kenapa..?? Kamu sembunyikan semua kebenarannya??" ucap kakek dengan lembut
"Kakek tau semuanya Arna dan kakek inginkan berhenti bersandiwara agar sepupumu terus terlindungi dan kamu yang menjadi perasitnya Arna.."Arna hanya diam memandang balkon kamarnya
Dan mengambil nafas dengan beraturan"Arrrnaa.. cuman mengiiinginnnnkan... Seeemuanya biisaa berrfikirr dengan dewasa kek,tapi nyatanya Arna salah , Arna terlalu bodoh menyikapi semuanya kek, Dan Akhirnya Arna Sendirian , Arna kedinginan , Arna kesepian , Arna ingin menyerah kek"ucap Arna
Dan kakek langsung memeluk Arna dengan lembut terus berulang-ulang mencium kening Arna , Arna menangis sekencang-kencangnya hingga terdengar sampai lantai dasar rumah Arna
Hingga semua orng bingung dan berfikir
"Apa yang terjadi??..."Saat Maiki memasuki rumah ia terdengar suara Arna yang menangis kencang" Maiki langsung berlari mencari keberadaan Arna
"Jawab ... Dimana Arna ??.. " ucap Maiki marah-marah sama semua orng yang disana
Semua orng hanya diam .
Kecuali 1 orng biang keladinya
RATNA PUTRIYap benar sepupu Arna yg cacat karna satu insiden yang membuat semua anggota keluarga Arna membenci Arna" ucap Author
" Heheeh Abang iki dah pulang yaa 😁 tuhh Arna lagi dikamar Arna mungkin lagi dimarah-marahin kakek , kasihann kali Arna nya sampai nanggis kencang-kencang cupcupcup 😁ahahhahahh" ucap Ratna tanpa perasaan sambil ketawa kek nenek lmapir
Dan Maiki langsung berlari ke kamar Arna yang disusuli Ayah Arna
Semua orng bingung
"kapan Ayah nya Arna datang ??"Maiki dan Ayah mendoprak kamarnya Arna
Sampai berhasilSetelah berhasil membuat mereka bingung
Kakek gak ngapa-ngapain princess nya tapi memeluk dengan sayang yg luar biasa
KAMU SEDANG MEMBACA
BENCI
Teen Fiction" Arna Lo coba deh jadi cewek tu yang ngak pendiam , dingin dan cuek keak gini " ujar Putih "Gue ngak bisa , kalau gue jadi cewek yang periang keak dulu gue selalu berfikir ngak ada untungnya " ujar Arna yang tetap fokus pada bukunya " Ya udah gue s...