part 3

13 5 0
                                    

Suasana kelas yang tampak ramai,matanya beralih menatap sesuatu yang ia cari selama ini.

" Akhirnya ketemu juga "ucapku sambil terengah engah.

Aku pun langsung berlari ke kelasku,Sialnya hari ini aku telat,dan aku tahu konsekuensinya.

Saat aku berlari,tiba tiba..

Brukk..

Aku terjatuh...

Aku terus memperhatikan orang itu,gelagatnya sangat aneh,dia memakai jaket berwarna hitam yang menutupi seluruh tubuhnya,dan terus menatapku secara sinis.

Lalu perlahan,ia mendekatiku,kakinya ia langkahkan mendekati orang yang sudah menabrakku.

Lalu ia pun berbincang kepada orang itu,yang sama sekali tidak terdengar olehku.

" Siapa lo? Oh lo mau jadi pahlawan kesiangan gara gara cewe ini?gak guna lo!"ucap orang itu kepada laki laki misterius tadi.

Tak lama,lelaki itupun langsung mengucapkan sesuatu kepada mereka,dengan sangat pelan,dengan di iringi dengan senyum yang menyeramkan.

Lalu,setelah mendengar itu,. Mereka pun langsung datang kepadaku dengan wajah yang bersahabat.

"maaf"ucapnya

Aku yang mendengar itupun bingung,dan hanya menganggukan kepala.

Lelaki itupun langsung pergi ,tanpa menoleh kepadaku,susana pun langsung hening,aku yang terheran pun hanya memikirkan lelaki itu.

Siapa lelaki misterius itu?

Di sisi lain...

Lelaki itu sedang mengamati seseorang,ia sedang menahan hasrat nya untuk membunuh,tapi ia tidak bisaa.

Tanpa aba aba ,ia pun langsung menarik korbannya itu ke suatu ruangan rahasia yang sangat gelap.

Tidak menunggu lama lagi,ia pun langsung memasukan sebuah cairan ke mulut korbannya itu,ia sangat menikmati pemandangan itu,dia suka korbannya itu kesakitan.

Karena di rasa kurang,ia pun langsung memindahkan korbannya ke tempat tidur,ia pun langsung mengikat kedua tangan dan kaki si korban.

Setelah itu,ia pun langsung membawa sebuah kampak yang akan di gunakannya untuk menghasilkan karya di tubuh korban.

Lelaki itupun,langsung menghampiri tubuh korbannya,dan dia pun langsung menancapkan kampak itu ke tangan korbannya,hingga terpotong..

Crokk..

Itulah suara tangan dari korbannya,ia sangat menikmati wajah ketakutan korbannya itu,korbannya pun makin kencang berteriakk..

Di sisi lain, laurent sedang berjalan ke arah gudang,tak lama ia pun mendengar jeritan perempuan,ia meminta tolong,tapi ia tidak tahu asal suara itu...

Ia pun hanya terarah ke satu ruangan,yang menurutnya itu angker,tak lama ia semakin yakin kalau suara itu berasal dari sana..

Ia pun mendekati jendela itu,dekat,dekat,semakin dekat,dan ia kagett dengan apa yang dia lihat

Ia pun melihat banyak darah,dan perempuan yang sedang di siksa,ia lebih kaget ketika mengetahui yang melakukan  pembunuhan  itu ternyata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ia pun melihat banyak darah,dan perempuan yang sedang di siksa,ia lebih kaget ketika mengetahui yang melakukan  pembunuhan  itu ternyata......

lelaki itu !

Murder At SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang