PROLOG

46 18 11
                                    

Happy reading😊

Abellia Andini gadis cantik yang baru genap berusia 16 tahun,bukan hanya cantik ia pun gadis yang sangat cerdas,dikampung ia hidup sangat sederhana dengan kakak laki-laki ,kakak ipar,dan 2 keponakannya karena kedua orang tuanya sudah meninggal dua tahun yang lalu dan membuatnya berfikir duakali untuk melanjutkan sekolah namun,karena kecerdasan yang abell miliki akhirnya ia mendapatkan beasiswa untuk bersekolah sma di Jakarta.Dan mengharuskannya untuk berpisah dengan keluarganya dan hidup mandiri di kota yang sama sekali belum pernah ia datangi.

Awal-awal disekolah hidupnya tenang-tenang saja namun karena ucapannya kepada kakak kelasnya yang terkenal sebagai most wanted, sekaligus badboy lah hidupnya menjadi tidak tenang dan diusik setiap harinya.


"Hey lu, kenapa lo gak terpesona sama ketampanan gue kayak cewek-cewek lain." Ucap sang kakak kelas.

"Emang harus."balas Abell ketus.

Sekiranya dari situlah kehidupan Abell menjadi terganggu oleh kakak kelasnya tersebut. Abell menyesali akan ucapan yang ia lontarkan saat itu ingin rasanya Abell mengulangi lagi kejadian saat itu dan memperbaiki ucapannya,mungkin saat ini hidupnya tenang-tenang saja tanpa gangguan.

***

Dhafin Bagasditya remaja berparas tampan di atas rata-rata berusia 17 tahun,ia terlahir dari keluarga yang kaya raya,Ayahnya seorang pengusaha yang sangat terkenal dan sudah memiliki banyak cabang perusahaan di dalam negeri maupun luar negeri.Namun karena kesuksesan tersebut ayahnya sering bolak-balik luar negeri dan otomatis ibunya pun akan ikut dan membuat Dhafin merasa diabaikan hal itu membuatnya tumbuh menjadi seorang badboy.
Karena ketampananya, di sekolah ia banyak diidolakan oleh kaum hawa tapi semua itu tidak ia pedulikan karena ia tak tertarik,tapi bukan berarti Dhafin gay ya .hanya saja ia belum menemukan gadis yang membuatnya tertarik.
Namun di hari itu ia tak sengaja melihat seorang gadis yang berbeda dari gadis lainnya karena,disaat kebanyakan gadis terpesona dengan ketampanannya ia sama sekali tak melihat sedikitpun rasa kekaguman terhadapnya.Dan sontak membuatnya penasaran dan berjalan menghampiri gadis itu,ketika sampai dihadapannya tidak ingin bertele tele ia pun langsung bertanya dan jawaban yang ia dapatkan dari gadis itu membuatnya menjadi kesal sendiri dan membuatnya berfikir untuk tidak membiarkan hidup gadis itu tenang dan gadis itu ialah Abell.

AbelliaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang