what's wrong with me?

u n e

Setiap vote dan comment dari para readers akan jadi penyemangat author buat tetap ngelanjutin cerita ini.

Selamat membaca^_^

°°°

Perkenalkan, namaku Yuma Dwi Ananda. Aku baru saja menjadi siswa baru di SMA Jaya Nusa. SMA Jaya Nusa merupakan sebuah sekolah elit yang semua siswanya berprestasi. Baik di bidang akademik maupun non akademik.

Aku merasa sangat beruntung sekali ketika bisa melangkahkan kaki dan belajar di SMA itu. Tapi, sayangnya, semuanya tak semanis di awal. Semuanya berubah seketika, dan membuatku merasa tidak dianggap oleh seluruh siswa di SMA Jaya Nusa.

Kejadian itu berawal dari teman baruku, namanya Siska Amelia.

Pertama kali kami bertemu saat masa orientasi siswa. Aku sangat cepat akrab dengannya, walaupun kami berbeda jenis kelamin. Selama masa orientasi, kami selalu bersama. Rasanya masa orientasiku sangat menyenangkan dengan ditemani oleh Siska.

Aku bukannya tidak mau berteman dekat dengan anak laki-laki maupun anak perempuan lainnya. Tapi aku hanya merasa Siska yang sangat cocok denganku dalam berteman. Dengan yang lain, aku berteman biasa saja. Tidak sampai bersahabat.

Dan tak disangka, kami kembali dipertemukan di kelas yang sama setelah masa orientasi. Alangkah senangnya aku saat itu. Siska menjadi teman sebangkuku. Tentu saja. Kami banyak bercerita dan membagi pengalaman saat masih di SMP dulu. Kami pun memutuskan untuk menjalin persahabatan.

Hingga tiga bulan sudah aku menjadi siswa di SMA Jaya Nusa. Tiga bulan pula aku menjadi sahabat Siska.

Saat itu Siska tiba-tiba mengatakan padaku, bahwa ia menyukai seorang kakak kelas yang tampan dan juga pendiam. Siska juga mengatakan padaku bahwa namanya adalah kak Bintang. Kak bintang siswa kelas sebelas.

Awal Siska tertarik dengan kak bintang, saat masa orientasi tiga bulan yang lalu. Ternyata kak bintang adalah salah satu pengurus osis yang menjabat sebagai seksi keamanan.

Dari cerita Siska yang kudengar, kak bintang tipe orang yang tidak banyak bicara dan tegas. Siska langsung tertarik dengan kak bintang saat pertama kali melihatnya.

Sebagai sahabat baru Siska, tentu aku penasaran dengan laki-laki yang membuat sahabatku itu bisa menjadi sosok yang lebih ceria dan banyak cerita.

Siska ternyata sering diam-diam memperhatikan kak bintang, dan selalu menatapnya jika kak bintang berada di jarak pandangannya.

Aku semakin penasaran dibuatnya. Aku juga belum mengetahui bagaimana rupa kak bintang dan orangnya. Aku hanya mengetahuinya lewat cerita Siska. 

Hingga suatu saat, Siska sudah tidak tahan lagi untuk lebih dekat dengan kak bintang. Di tambah lagi, ia mendengar kak bintang masih jomblo karena tidak ada yang bisa melelehkan hatinya.

Tapi Siska sungguh gila. Ia malah menyuruhku untuk menjadi perantara antara dirinya dan kak bintang.

Siska menyuruhku agar mendekati kak bintang terlebih dahulu dan memahami bagaimana sikap aslinya kak bintang.

Aku awalnya menentang hal tersebut. Bagaimana tidak, aku tidak berani melakukan itu. Tapi akhirnya, pertahananku runtuh, karena Siska benar-benar berjuang keras agar aku menyutujui rencananya.

Aku bingung, bagaimana caranya aku mendekati kak bintang. Rencana Siska sama sekali tidak membantu.

Lalu, Siska menyuruhku agar memperhatikan kak bintang dan mencari tahu hal apa yang disukai kak bintang. Aku pun terpaksa melakukan itu.