𝐒𝐮𝐛 𝟐

1.1K 187 6
                                    


𝐀 𝐌𝐀𝐅𝐈𝐀 𝐒𝐎𝐍𝐆
【________________________】

𝐧𝐚𝐛𝐢𝐥𝐜𝐡𝐚𝐧𝟔𝟏 𝐱 𝐤𝐢𝐦_𝐭𝐚𝐞𝐜𝐡𝐢

Atalla sudah menjadi anak buah Lucifer selama beberapa bulan dan meninggalkan ibunya sendirian. Dirinya sudah tidak perduli lagi dengan kondisi Luna. Dan bahkan sekarang Atalla sudah nyaman berada di dekat Lucifer. Walaupun statusnya bukan anak kandung melainkan bos dan bawahan.

Sudah beberapa tugas yang Atalla lakukan untuk memenuhi keinginan klien Lucifer. Dan itu membuatnya sedikit terlatih.

"Tingkatkan lagi kinerja mu jika kau mau kuakui sebagai anak kandung" ucap Lucifer.

Hal itu membuat Atalla semakin semangat melakukan misinya. Terkadang, dirinya harus melakukan sebuah misi sendirian tanpa ditemani oleh anak buah Lucifer yang lain. Dan ternyata berhasil.

Namun dirinya masih dianggap oleh Lucifer hanya sebatas anak buah yang paling rendah kastanya.

Terkadang Atalla juga harus menghadapi bully-an yang dilakukan oleh anak buah Lucifer yang lain.

Pukulan, tendangan, hingga hampir menemui ajalnya. Atalla melewatinya hanya karena ingin merasakan dipanggil dengan sebutan "anak" oleh ayah kandungnya sendiri secara tulus.

Disamping itu, Luna sang ibu hanya bisa mendoakan putra kesayangannya agar selalu dilindungan Tuhan. Mengharapkan agar Atalla baik-baik saja. Terkadang kasih sayang ibu tak pernah terlihat oleh mata namun dirasakan hati. Doa terus Luna ucapkan disetiap waktunya.

"Lindungi dia Tuhan"-Luna Livia.

【______________________________________】

Saat ini Lucifer sedang beristirahat dari latihan menembaknya. Dirinya duduk disinggah sana bak raja di istananya.

Para pelayan menyediakan minum untuk Lucifer disebuah meja yang terletak disamping kursinya. Sebuah gelas yang telah terisi anggur. Hanya setengah namun rasanya sangat nikmat.

Saat salah satu pelayan telah menyelesaikan tugasnya. Lucifer memanggil dan menyuruhnya mendekat.

"Ada apa tuan?" Tanya sang pelayan bingung. Dirinya tak berani menatap secara langsung mata Lucifer.

"Tatap mata ku" ucap Lucifer. Nadanya melembut. Lucifer terus menatap wajah pelayan itu dengan raut wajah yang sulit diartikan.

Sang pelayan pun hanya bisa mematuhi perintah bosnya. Dirinya perlahan menatap Lucifer walau ada rasa yang mengganjal dihatinya.

Saat pelayan itu telah menatap mata Lucifer dengan seksama. Lucifer menyuruh pelayan lain untuk keluar dari ruangan itu dan mengunci pintu.

"Kenapa? Takut sama saya?" Tanya Lucifer.

Mata sang pelayan tiba-tiba menatap yang lain. Dirinya bingung ingin menjawab apa tidak.

"Jawab saja, tidak apa-apa" ucap Lucifer. Ada sebuah senyuman diwajahnya. Momen langka sedang terjadi. Senyuman yang tak pernah nampak selama 7 tahun belakangan kini muncul secara tiba-tiba.

Sang pelayan merasa terpana beberap saat namun dirinya menyadarkan bahwa Lucifer adalah atasannya. Dan bisa saja dirinya dibunuh kalau sampai jatuh cinta dengan Lucifer.

"I-iya tuan" jawab pelayan itu gugup.

"Jangan takut"-Lucifer.

Sang pelayan terheran melihat tingkah bosnya ini. 'Apa dia sedang kerasukan?' pikir pelayan itu.

"Saya melihat ada sosok Alicia dalam diri kamu" ucap Lucifer. Dirinya mengambil gelas yang berisikan minuman anggur itu dan meminumnya.

"Alicia?" Tanya pelayan itu. Alisnya bertaut. Pelayan itu tak pernah mendengar nama 'Alicia' semenjak dirinya bekerja di rumah Lucifer.

"Mantan istri saya. Dia meninggal sebelum kamu bekerja disini" jelas Lucifer.

Pelayan itu hanya mengangguk. Dirinya baru sadar ternyata bosnya ini seorang duda.

"Berarti tuan punya anak?" pelayan itu mengagetkan Lucifer tiba-tiba.

Jawaban Lucifer adalah gelengan. "Saya tidak punya anak"

Lucifer tidak ingin mengakui Lucia dan Atalla sebagai anaknya.

Gelas yang berisikan minuman anggur yang hampir habis itu ditaruh perlahan pada tatakannya. "Kamu mau menikah dengan saya?" Tanya Lucifer.

Kali ini pelayan itu yang terkaget mendengar pertanyaan Lucifer. Dirinya mundur beberapa langkah.

"T-tuan..."-pelayan.

"Saat saya lihat kamu, saya merasakan aura Alicia ada pada dirimu. Itu yang membuat saya rindu dengan mantan istri saya" jelas Lucifer lagi.

"T-tapi..." pelayan itu secara tiba-tiba berbicara gagap didepan Lucifer. Dirinya kaget ,bingung dan takut. Kaget karena secara tiba-tiba dirinya ditawari menikah dengan bosnya sendiri. Bingung karena tidak tahu mau jawab apa. Dan takut jika nanti dirinya menjadi bahan omongan para pelayan yang lain.

"Tidak usah terburu-buru menjawabnya. Kalau sudah siap beritahu saja saya" ucap Lucifer. Dirinya berdiri dan meninggalkan pelayan itu sendirian di ruangannya.

Pelayan itu menangis secara tiba-tiba. Perasaannya campur aduk saat ini. Kakinya melemas dan tubuhnya bergetar.

"Tolong aku Tuhan" ucapnya.

【______________________________________】

|
|
|
|
|

Hai :)
Apa kabar kalian???
Jaga kesehatan terus ya.
Kalau keluar rumah jangan lupa pakai masker dan cuci tangan.
Mau ngucapin makasih yang udah support cerita ini dari awal 💚💚💚

|
|
|
|
|

𝐀 𝐌𝐀𝐅𝐈𝐀 𝐒𝐎𝐍𝐆

【________________________】
𝐧𝐚𝐛𝐢𝐥𝐜𝐡𝐚𝐧𝟔𝟏 𝐱 𝐤𝐢𝐦_𝐭𝐚𝐞𝐜𝐡𝐢

_𝟏𝟏𝟎𝟗𝟐𝟎_

𝐀 𝐌𝐚𝐟𝐢𝐚 𝐒𝐨𝐧𝐠Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang