#28

167 18 2
                                    

Tapi disinilah hyunbin sekarang hampir berhasil mengekspresikan kasih sayang nya selama ini tapi segala situasi tidak mendukung.

Malahan hyunbin sedang memeluk anaknya yang sudah hancur karena ulahnya sendiri,ia tau darah yang berada di bajunya tidak ada sedari tadi dan hanya taehyung yang sedang berhadapan dengannya

Ia juga tidak merasakan sakit sedikitpun karena jika darah itu berasal darinya pasti rasa sakit yang ditimbulkannya akan sangat perih

Sunghoon bergerak ke arah hyunbin karena ia merasa ada yang tidak beres sedari tadi hyunbin tidak menoleh ataupun memanggilnya dibelakang

"Apa yang terjadi ?" Tanya sunghoon yang kemudian ekspresinya berubah menjadi ketakutan

"Taehyung kenapa bisa seperti ini !" Teriak sunghoon, sedangkan hyunbin terdiam melihat keadaan anak satu satunya yang pingsan karna kehabisan darah di depannya

Hyunbin terpaku diam sambil merengkuh taehyung di tangannya kaus yang awalnya putih hampir berubah menjadi merah tapi masih sedikit memperlihatkan warna aslinya

Sunghoon langsung bertindak ia memegangi luka taehyung dengan tanggan kanan sedangkan tangan satunya mencoba menyadarkan hyunbin yang tampak seperti orang syok

"HEY KAU CEPAT PANGGIL AMBULAN !!!" Maki sunghoon kepada beberapa anak buahnya yang juga tidak melakukan apa apa hanya berdiri terdiam seperti orang bodoh

"Baik pak" jawabnya sambil mengeluarkan handpone dan mengetikkan beberapa nomor

"Ada orang yang terluka disini tolong cepat !" Bunyi kebisingan dari belakang

Sunghoon terus memegang luka taehyung agar darahnya tidak keluar banyak

"Hyunbin !!! Tidak ada waktu untuk kau ratapi sekarang, jika kau terus menerus seperti ini taehyung benar benar akan mati di tangan mu" ujar sunghoon mencoba menyadarkan teman yang berada di hadapan nya ini

"Pak ambulan sedang menuju kemari" teriak anak buah sunghoon dari belakang

Mendengar itu hyunbin langsung mengangkat badan taehyung dan dia berlari membawanya ke lift dengan sunghoon dan anak buahnya di belakang

bahkan satu tolehan pun tidak ingin di layangkan nya pada taehyung saat berada di lift, karena hyunbin tahu jika ia melihat kondisi taehyung sekarang hanya akan menanbah rasa bersalahnya apalagi daritadi ia sudah menahan tangisnya sekuat yang ia bisa

sepertinya sunghoon lah yang sangat panik sekarang ia terus menerus mencek nadi taehyung apapun yang terjadi ia tahu hyunbin juga sangat cemas hanya saja ia susah mengekspresikannya

siapapun akan tahu jika melihat taehyung yang wajahnya sudah pucat hanya warna merah darah yang mencolok karena taehyung memakai kaus putih dan becak darah pada kulit putihnya juga jaket hitam yang hampir terlepas dari bahunya

terdengar suara ambulan dari rumah sakit spine hyunbin lansung memasuki ambulan dibantu dengan beberapa petugas rumah sakit yang membantu pertolongan pertama pada taehyung sebelum di tangani rumah sakit

jarak dari gedung perusahaan hyunbin dan spine hospital terbilang cukup dekat karena mereka berada di pusat kota di mana gedung gedung konglomerat bertebaran disana

sesaat tiba di rumah sakit taehyung langsung ditangani dengan cepat hampir semua dokter spesialis tinggi sudah berada di sana karena hyunbin menelepon VVIP dengan beberapa kata makian saat berada di ambulan sebab ia tidak ingin berbicara panjang lebar

jonhyuk juga berada disana karena terkejut dengan berita taehyung saat yang lain hanya takut karena jabatannya diturunkan karena tidak mengurus anak pemegang saham terbesar di rumah sakit ini dengan baik dan berakhir menerima kemarahan direktur yang akan menyinggung perasaan mereka


akhirnya bisa updatee T T maafkan aku sudah lama meninggalkanmu wattpad

follow sama Vote yaa

Bye byeee

Borahaee armyy

Blind Affection ✓ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang