MY LIFE ( ON GOING )

🌜Hari dengan-Mu🌛

☁️

Sore ini adalah Sore terakhirku berada di malang karna selama 1 minggu Aku dan Mas memutuskan untuk mengunjungi seluruh keluarga, sehabis dari malang kami akan ke Gresik mengunjungi Abi dan Umi setelah itu kami akan ke pesantren Darul Aghnia bertemu Abah dan Ummah.

Jam menunjukan pukul 16.00 dan Aku baru saja selesai membantu Zahra memakai baju walaupun beberapa kali mendapatkan penolakan tapi Aku tetap membantu Putriku itu, karna dia akan di ajak Pak'dhe dan Buk'dhe Nya ke Mall untuk membeli keputusan Abang dan Kak Mar sekalian mengajak Zahra berbuka di luar.

Jam 16.15 Zahra sudah siap dan langsung berlari menuju ruang tengah dimana disana Bang Zazhi dan Kak Maryam sudah menunggu putriku itu,
"sudah siap keponakan Pak'dhe? "tanya Abang kepada Zahra.

"sudah Pak'dhe, yuk kita berangkat"ucap Zahra excited.

"izin dulu cantik sama Umma dan Abi"ucap Kak Maryam dan Zahra langsung izin kepada Mas Alif.

"Abi Kakak pelgi dulu ya sama Pak'de, Abi jangan tingglin Kakak ya"ucap Zahra membuat Mas menatap putriku itu karna tak faham dengan ucapan Zahra.

"Emangnya Abi mau kemana? "tanya Mas kepada Zahra.

"iya, Abi jangan tinggalin kakak disini kalau Abi mau pulang ke jakalta"ucap Zahra membuat Mas mengerutkan keningnya, Aku hanya terkekeh melihat ekspresi suamiku yang gak mengerti ucapan Zahra.

"Maksud Zahra, Mas jangan tinggalin dia kalau pulang ke jakarta"ucapku.

"iya dong, Pasti Abi tunggu hati-hati ya gak boleh nakal janji sama Abi"ucap Mas Alif kepada Zahra.

"Kakak janji sama Abi"ucap Zahra sehabis itu Zahra izin kepadaku.

"Umma, Aku pelgi dulu ya sama Pak'dhe Umma jngan lindu Kakak oke"ucap Zahra membuatku terkekeh dan mencium keningku.

"Umma pasti rindu sama Kakak Zahra, gak boleh nakal ya jadi anak baik "ucap ku mengusap kepala Zahra setelah itu Zahra mencium tanganku dan berlalu keluar rumah setelah Abang dan kak Mar izin kepada Bapak dan Ibu.

Mas kembali mengobrol dengan Bapak, Bang Ridwan belum pulang kerja sedangkan kak Lai sedang memandikan dede Cika dan Aku juga Ibu sibuk mendengarkan pembicaraan Bapak dan Mas Alif.

"Nduk"ucap Bapak menatapku.

"iya Pak"

"kamu mau buka puasa dimana? Maksud Bapak Zahra kan sedang ikut Pak'dhe nya apa gak sebaiknya kamu dan Nak Alif juga Buka puasa berdua di luar"ucap Bapak membuat ku menatap Mas Alif.

"Na si pengen Pak ajak Mas ke sesuatu tempat, menurut Mas bagaimana? "tanyaku kepada Mas Alif.

"kamu mau ajak Mas kemana? "tanya Mas Alif dengan senyumnya.

"ada deh, yuk"ucapku langsung izin kepada Bapak dan Ibu.

Aku keluar rumah dengan pakaian rapih begitu juga dengan Mas Alif, Aku memberikan kunci motor Bapak kepada Mas dan kami pun langsung menuju tempat yang akan ku tunjukan kepada Mas Alif.

"kita mau kemana si sayang? "tanya Mas Alif melirikku.

"kita akan ketempat dimana Aku selalu menghabiskan waktu ngebuburitku Mas, disaat umurku 10 tahun"jawab ku.

Mas Alif hanya diam dan mengikuti instruksi jalan yang ku berikan sampailah kami di Masjid Agung di daerahku, Aku turun dari motor dan menatap Masjid Agung itu seketika kenangan saat Usiaku 10 tahun berputar di kepalaku.

"ngapain kita disini sayang? "tanya Mas Alif melingkarkan tangannya di pinggangku.

"Aku punya kenangan Dimasjid ini Mas"ucapku dengan mata yang menatap Masjid yang tampak sama seperti waktu lalu.