Sudah menemukan arahmu sendiri?
Balkon Apartemen.
MALAM ini cukup indah berhias bintang dengan bulan yang bersinar terang, balkon sudah di sulap sedemikian rupa seperti sedang berpesta. Lampu warna-warni yang bergantungan di dinding atas ikut membantu suasana. Meja yang di penuhi dengan makanan seperti pizza, ayam goreng berbagai rasa, kimbap dan jajajan Korea lainnya bahkan soju sudah berdiri tegak di sisi meja. Minah dari tadi sibuk menyuruh Minhyuk atau Sanha membawa makanan yang ia pesan.
Mereka berlima sudah duduk di lantai berlapiskan rumput sintetis, makanan yang ada di atas meja pun sudah berpindah tempat di bawah. Minah duduk sambil menyilangkan kakinya, ia menatap Hyeri juga Sanha yang duduk bersebelahan. Mereka terlihat canggung sekali, sesekali saling lirik dan langsung memalingkan muka. Hyungwon yang melihat itupun malah mendengus geli dan tertawa tertahan.
“Kalian membawa kemasan darahkan? Aku tidak mungkin membeli darah malam seperti ini.” ujar Minah seraya mencomot pizza, ia langsung memakannya.
“Iya aku membawanya kok, tidak usah khawatir. Dan apa maksudnya semua makanan ini…” jawab Hyeri yang masih ragu untuk memakan makanan di depannya walaupun perutnya tidak bisa berbohong mengeluarkan suara kecil, semua makanan terlihat menggiurkan terutama tteokbokki yang di atasnya ada mozzarella meleleh.
“Makan saja, setelah kau mencicipinya pasti akan ketagihan.” tukas Minah sambil tersenyum, ia tak hentinya memakan hidangan yang satu dengan yang lainnya. Membuat Minhyuk beberapa kali menyodorkan segelas air putih yang langsung diterima Minah.
“Kalian melakukan teleportasi? Tidak ada yang mencurigai kalian kan?” tanya Minah penasaran. Yah bisa dibilang pakaian yang di kenakan mereka cukup mencurigakan jika di kaitkan dengan maraknya copet di malam hari berpakaian serba hitam.
“Aman! Walaupun agak aneh memakai pakaian yang membuat tubuhku seperti terbakar…” kekeh Hyungwon yang malah cengegesan.
“Bukankah pakaianmu di dominasi dengan warna hitam yah? Makanya aku menyarankan warna ini,” bela Hyeri yang merasa tersindir akan ucapan Hyungwon seolah idenya untuk memakai pakaian serba hitam itu hal mencolok dan salah, “Eh iya, by the way kau hanya rakyat biasa atau punya jabatan tertentu?” tanya Hyeri pada Minhyuk yang dari tadi diam memerhatikan percakapan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream [End]
VampireKeinginan, cinta, dan balas dendam menjelma menjadi satu kesatuan yang tak dapat dipisahkan takdir. Banyak media sosial membahas tentang vampir, mereka beranggapan bahwa vampir adalah makhluk yang haus darah dan membunuh banyak korban. Ban...