Mengingat kembali masa-masa dimana sebeluh Ayah terkasih pergi meninggalkan kami semua. Dia pria yang hebat dan luar biasa, aku begitu merindukan dia saat ini. Untuk itu aku menulis sebuat cerita pendek.
Andai Daddy tau apa yang sekarang aku rasakan, pasti dia akan ikut sedih, tetapi aku tak mau membuatnya sedih, aku ingin membuat dia tersenyum bahagia dan bangga karena sudah mendidik aku.
Dad, saat ini aku belum bisa memberikan apa-apa
untukmu, tetapi aku janji suatu saat akan memberikan yang terbaik untuk mu.
Kau begitu berharga bagiku, kau punya tempat yang special di hatiku, saat kau sakit dan merasa tak berdaya, aku juga bisa merasakan itu, karena kau adalah pria yang aku cintai, tak ada siapapun yang bisa menggantikan engkau di hatiku.
Terkadang aku merasa sepi dan tak mampu untuk melihat kedepan, tetapi kata-katamu selalu menguatkan aku. bagiku kata-katamu adalah DOA, TUHAN tahu bagaimana engkau sakit dan lemah, semua itu TUHAN akan membalasnya dengan suatu Kebahagiaan. Dad aku rindu memelukmu, aku rindu mendengar suaramu, aku rindu memasak bersamamu. Aku yakin suatu hari nanti, TUHAN akan menunjukkan semua yang terbaik buat kita.I LOVE YOU DADDY
By; Junsisco R (August 21, 2011)
YOU ARE READING
Beloved Daddy
Short StorySedikit mengingat tentang masa-masa itu yang masih selalu tersimpan rapat di dalam hatiku.