Lama-kelamaan penyesalan itu terus merasukiku. Ah andai saja aku tau namanya, setidaknya aku kan bisa cari tau info tentang dia. Aku kan stalker sejati.
Waktu terus berjalan, aku nggak tau gimana cara agar bisa membujuk dia kembali. Ah waktu kamu selalu menyebalkan.
Saat masa itu tiba, aku berharap bisa bertemu pangeran itu lagi. Sialnya aku lupa wajahnya. Yang aku ingat cuma sekolahnya dan ciri khas putih sipit yang dia punya.
Acara mos berjalan 5 hari, tapi aku tetap tak melihatnya. Apa dia tidak disini ya? Ah pupus sudah harapan si jelek ini bertemu pangeran.
Aku cuma bisa gigit jari. Salah sendiri kenapa lupa. Salah sendiri kenapa tidak peka. Ah pangeran, aku rindu melihatnya lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
Senandung Melodi
Teen FictionKelinci dan Aku. Akan jadi apa kita nanti? Kapan melodi ini berhenti? Haruskah aku menunggu sampai aku tak jatuh cinta diam-diam lagi?