Sebuah Janji

2.6K 195 27
                                    

Jungkook kembali ke tempat Taehyung menunggunya sembari menjaga tas yang ia tinggalkan begitu saja saat mengejar bus tadi.

"Bagaimana Kook..ada ponselmu?" tanya Taehyung saat Jungkook sudah kembali dengan peluh yang mengucur deras dari tubuhnya dan ia pun memberikan sebotol minuman pada sahabatnya itu.

Jungkook menegak minuman yang ada di dalam botol dengan segera karena ia merasa sangat haus sehabis mengejar bus tadi di terik panas siang itu.

"Aahh..segarnya." seru Jungkook setelah selesai minum.

"Ponselku ketemu tapi seseorang disebelah kita tadi yang menemukannya..bisakah kau menghubungi pelatih agar mau menolongku untuk mengambil ponselku pada pria tadi."

"Baiklah aku akan menghubungi pelatih..kajja kita pulang..aku kasihan padamu begitu kelelahan setelah pertandingan belum lagi berlari mengejar bus yang kita tumpangi hanya karena kecerobohanmu yang meninggalkan ponsel begitu saja." Taehyung sedikit kasihan tapi ia juga kesal dengan sifat ceroboh sahabatnya ini.

"Kajja..aku lelah sekali. Nanti malam jangan lupa datang ke tempat yang dibicarakan pelatih tadi."

"Siap capt..kau langsung datang kesana atau menjemput Jimin dulu?"

"Kita bertemu disana..Jimin mengatakan padaku untuk langsung ke tempat saja jadi tak perlu menjemputnya."

"Oke kalau begitu."

Mereka berdua berjalan beriringan menuju kediaman masing2.

.
.

Seokjin dan Hoseok pun sampai di halte dekat apartment mereka dan saat akan berjalan menuju apartment mereka tiba2 ponsel pria tadi berbunyi.

Pelatih Namjoon's Calling..

"Hobi...pelatih pria tadi menelpon..bagaimana?" tanya Seokjin bingung ketika ponsel pria tadi berbunyi.

"Angkat saja siapa tau penting dan bilang padanya jika ponsel ini tak sengaja tertinggal di bus dan kau yang menemukannya."

"Baiklah."

Seokjin : "Yeoboseyo."
Sapa Seokjin saat mengangkat ponsel pria tadi.

Namjoon : "Yeoboseyo..apa kau orang yang menemukan ponsel anak didikku?"

Seokjin : "Benar tuan."

Namjoon : "Ah syukurlah kalau begitu..bisakah kau mengantarkan ponsel itu di taman dekat Namsan Tower sekitar jam 6 sore ini?"

Seokjin : "Baiklah aku akan mengantar kesana."

Namjoon : "Terima kasih..kalau begitu sampai bertemu nanti sore."

Pip..

"Bagaimana? Apa yang dia katakan?" tanya Hoseok penasaran.

"Katanya suruh mengantarkan ponsel ini di taman dekat Namsan Tower sore ini jam 6..kau ikut bukan?"

"Tentu saja..aku tak akan membiarkanmu berkeliaran malam2 sendirian."

"Gomawo..kau memang sahabat terbaikku." peluk Seokjin.

"Kajja kita memesan makanan untuk makan siang yang terlambat ini..hari ini kita makan besar untuk merayakan lolosnya aku di audisi." semangat Hoseok.

My Destiny || KOOKJIN (Complete) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang