Yoon yunji,gadis malang yg harus menjalani hidupnya yg sangat menyedihkan hanya untuk didiskripsikan.Satu hari orang tuanya menjodohkanya pada laki² dingin untuk dinikahi disaat usianya masih 18.
bagaimana dia menjalaninya?bacalah;)
Kenapa kamu berbohong? _______________________________________
Flash back
Serombongan orang berkumpul diruangan wooseok dan mendengar penjalasanyamengenai yunji.
"D-dia mengidap kanker otak?!"jisung.
"Iya dan ini sudah stadium 3 dan bukan cuman itu saja yg yunji alami sekarang"wooseok.
Dia menarik nafas perlahan hembus"Ternyata dia....mengidap penyakit leukimia stadium terakhir namun saya cukup terkejut karna dia mengalami leukimia sejak kecil"semua orang terkejut termasuk jongsuk, eunwoo dan guanlin karna mereka hanya tahu kalau yunji hanya mengidap kanker,itu saja.
Suasana menjadi sendu,betapa menyedihkanya hidup yunji sekarang yg selalu disakiti sekarang mendapat penyakit yg dapat membunuhnya kapan saja.
"Tidak mungkin....."gumam jisung dengan air mata yg sudah mengalir deras seperti hujan,begitupun yg lain.
"Apa....tidak ada yg bisa membuat dia sembuh?"tanya jinyoung.
"Untuk saat ini leukimianya sudah tidak bisa,kemoterapi hanya membuat dia bertahan lebih lama namun juga sia-sia.Soal kankernya,jika dia dirawat masih ada kesempatan"jelas wooseok.
"Seberapa besar kesempatan itu?"guanlin.
"2%"
"......"
Flash back end.
Kembali disituasi jisung dan yunji.Jisung mengatakan semua hal yg dibicarakan pada wooseok bersama yg lain dengan nada dingin datar karna perasaanya yg kecewa disebab yunji tidak memberitahunya dari dulu.
Sepanjang jisung bercerita,yunji menatap kosong kepemandangan kota yg terlihat indah dari tempatnya,btw dia masih duduk dikursi rodanya.
"Apa aku tidak begitu berarti bagi kamu sampai kamu merahasiakan ini dari aku?"tanya jisung tanpa menatapnya dan menunduk.
Yunji menoleh dan menatap lelaki itu dengan senyuman diwajahnya, namun senyuman itu adalah senyuman kecutnya.
"Bukan begitu jisung..."
"Kalo gitu,kenapa kamu ngga kasi tahu aku?!"suara jisung mulai meninggi.
Yunji memainkan jarinya dan merasa hembusan angin malam menabraknya"Karna aku tidak ingin merusak moment bahagia kita"ucap Yunji lalu kembali menatap jisung.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
