PROLOG

539 33 0
                                    



         Hai!! Aku Athanasia,hanya gadis biasa yang tinggal di tempat yang biasa biasa saja,ayah ku berkerja sebagai dokter,ibuku juga seorang dokter,tetapi dia resign saat hamil

Aku hanya pelajar biasa, umur ku 12 tahun,saat ini aku masih sekolah dasar,tetapi aku sudah bisa menjawab soal biologi kelas 12 sombong dikit! Haha. Ibu ku sosok yang galak dan penghemat,tetapi dia selalu lembut pada ku,ayah ku seseorang yang dingin namun penyayang,dan aku? Aku tidak tau,yang jelas aku kalem!.

Semua ini berawal dari,ayah ku,Claude,dia menemui gadis cantik dengan badan yang bagus,serta mata yang cantik di tempat pengguruan tinggi nya,itu ibuku! Diana,tetapi mereka beda gedung dan kelas,jadi mereka jarang bertemu setelah ayah berkenalan dengan ibu.

Lalu saat bekerja,ayah dan ibu ku bertemu di Australia,Lalu mereka jatuh cinta dan menikah,tidak sesimple itu tetapi author meminta untuk menjelaskan se simple mungkin.

Lalu aku lahir!,ayah sedang mengoperasi saat aku lahir,Kata perawat di sana ayah sampai tidak tenang saat membedah pasien usus buntu.

Ayah berkerja sebagai ahli bedah senior,ibu adalah partner nya saat dulu,ibu juga sangat menyayangi ayah,Kata ayah,jika ibu tidak bertemu dengan nya saat itu,ayah sudah keluar dari rumah sakit,tetapi ibu menyemangati ayah,dari situ ayah bisa menjadi ahli bedah senior.

Setiap soal tentang anatomi manusia,ayah selalu mengajari ku,ayah juga tidak galak,jika aku tidak mengerti dia akan memberitahu ku dengan lembut dan baik,karena itu aku bisa selalu mendapat nilai A+ setiap pelajaran.

Keluarga? Aku tidak tau dimana sepupu,tante,om,pakde dan lain lain,karena,ayah dan ibu tidak mau menunjukan nya,yang aku tau hanya kakek nenek dari ibu,hanya beberapa kali setahun kami kesana,karena rumah kakek di Prancis.

Aku bisa bicara bahasa prancis loh!

Seperti:
Salut! Je suis Athanasie,j'ai 12 ans,comment vas tu?
(Halo! saya Athanasia,saya berumur 12 tahun,apa kabar?)

Aku? Hanya gadis yang di anggap jenius di sekolah karena nilai nilai ku yang tidak pernah menyentuh B+,tetapi aku tidak pernah bersosialisasi dengan warga sekolah.

Dan cerita itu bermula dari sini!

"Selamat pagi ayah!"
Kata ku menghampiri ayah

"Hari ini akhir pekan! Apa ayah mau jalan jalan?"

"Ayah tidak berpikir ke situ,ayah harus berkerja nanti Athanasia,untuk pekan ini,ayah tidak bisa menemani mu dulu,maaf ya"

"Tapi kenapa..??"
Tanya ku kembali

"Ayah harus berkerja"
Ayah lagi lagi harus berkerja

"Lebih baik kamu bantu mama membuat makan siang ayah,nanti kita antar ke rumah sakit oke? Jangan banyak tingkah!"
Kata Mama memanggil ku

Aku menatap mama di dapur yang sedang memotong motong bahan bahan itu

"Okee!"

AUTHOR POV

Athanasia menutup Tupperware kesayangan itu,Claude sudah berpamit dari tadi,jadi beberapa menit lagi dia harus mengantar ini ke Rumah sakit bersama Diana.

"Mandi dulu,abis itu kita ke rumah sakit"
Kata Diana

"Baik ma!!"

Setelah Athanasia mandi,dia bersiap menggunakan kaos putih polos dengan celana pendek hitam,Diana mengenakan kaos hitam dan celana jeans panjang.

"Bawa bekal ayah,mamah mau keluarin mobil dulu"

Athanasia mengangguk lalu mengambil kotak makan yang di meja tadi

Athanasia duduk di depan tepat samping Diana

"Mama?kena diskon lagi ya salmon nya?"

"Tau dari mana kamu?" Tanya Diana sambil fokus menyetir

"Soalnya jarang banget! Mama ngasih makan siang ayah pake salmon"

"Tau aja kamu"

"Hehe..!! Oh ya! Nenek tadi nanya Athi,kapan ke Rumah lagi"

"Bilang ke nenek,Semoga minggu depan,pas ayah mu gajian"

"Oke! Nanti Athi jawab!"

Setelah beberapa menit,mereka berdua sampai di rumahsakit besar

"Halo kaka Michael!"
Sapa Athanasia pada teman baik ayah nya

"Dimana Claude?" Tanya Diana pada Michael

"Oh.. kaka Claude lagi di ruangan nya,aksi nya keren tadi! Kau tau Athanasia? Ayah mu menjahit dengan cepat namun perfect saat waktu operasinya kepepet dengan target!"

"Tangan nya sangat elok dan cepat! Bahkan Dokter utama yang gagal dan sok itu sampai terkejut dengan ke cepat an ayah mu!"

Diana tersenyum pada Michael

"Kalau begitu kami permisi"

"Ya kak!!"



Sampai di ruangan Claude

"Ayah!!"

Athanasia memeluk ayah nya begitu juga Claude

"Apa kau tadi menandingi Dokter lagi?"

"Hmm.. iya,karena kepepet"

"Tidak di tegur lagi kan?"

"Dia yang di tegur,aku hanya Dokter ke dua,tetapi dia terlalu lelet dan berbelit belit"
Claude membuka kotak makan itu

"Ayah! Athi yang masak loh!!"

"Wahh!! Enak banget!"

Athanasia tersenyum bahagia setelah mendengar pujian dari ayahnya

"Kamu ada pr ga?"

"Enggak"

"Nanti kalo ada pr kerjain dulu nanti ayah koreksi"

Claude mengecup kening Diana dan pipi Athanasia

"Akhir pekan depan,ayah janji ajak Athi jalan"

"Emang ada duit-"

"HOREEE!!!"

"Emang ada uang nya?"
Tanya Diana dengan nada emak emak ngomel

"Ada,aku kan punya uang banyak,nanti Athanasia! Kita borong perpustakaan!"

"Iya yah! Gausah ngajak mamah! Nanti ngomel!"

"INI ANAK!"


TBC

MY LIFE | Who Made Me A Princess Fanfic Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang