Meaning of 'Fake Appearance to Cancel Matcmaking ( II / I )

1.2K 98 45
                                    

Tuk

Tuk

Jemari lentik itu terus saja mengetuk meja hingga menimbulkan bunyi berkelanjutan dengan irama yang tetap sama. Sedangkan ekpresi wajah dan tubuh ramping itu terus bergerak, dengan menunjukkan sebuah gestur ketidak nyamanan serta kegelisahan yang tampak begitu kentara.

Orang lain mungkin tidak akan pernah tahu dan hanya menganggap hal itu sebagai sesuatu hal yang biasa. Tapi berbeda dengan seseorang yang merupakan sahabat baiknya dan kini duduk persis di sebelahnya serta terus mengamati gerak geriknya.

Jelas sekali terlihat dari sepasang mata rusa yang terbingkai sebuah kacamata bening bulat miliknya, bahwa manik mata itu terus menatap ke arah jam tangan berwarna hitam di pergelangan tangan kirinya.

Dua jarum panjang maupun pendek di dalam lingkaran itu terus saja bergerak tanpa henti yang menunjukkan pula bahwa waktu terus berputar. Mata bening sang gadis mengerjab dan sesekali pula melirik ke arah pintu coklat di depan sana. Hingga ada kalanya kepala itu terangguk serta menggeleng dengan sendirinya.

"10 menit lagi" gumamnya dengan pelan.

"Apanya yang 10 menit lagi?" tanya seseorang di sampingnya yang cukup jelas mendengar gumaman pelan itu.

"Eh , bukan apa apa, Yul!"

"Aku tidak percaya" balas tidak yakin sang sahabat dengan tatapan penuh selidik. "Sebenarnya apa yang kau sembunyikan dari ku? Apa sesuatu telah terjadi, Yoong? Kenapa kau terus saja melihat ke arah jam tangan mu? Dan kenapa pula kau terus memperhatikan pintu di depan sana?" gadis berkulit tan bernama lengkap Kwon Yuri itu terdengar melemparkan beberapa pertanyaan ingin tahu dengan cukup keras sembari menatap bergantian Yoona dan pintu coklat di depan sana.

Sedangkan Im Yoona, gadis pemilik kening indah itu sekarang justru mengeluarkan suara desisan tajamnya ke arah Yuri. Sekaligus memberikan sebuah isyarat pula bagi Yuri dengan menggunakan jari telunjuk di depan bibirnya. Berharap agar gadis manis bermarga Kwon itu, segera menutup rapat mulutnya atau setidaknya cukup mengecilkan volume suaranya.

Stttttttttttttttt

"Pelankan suara mu, Yul dan jangan mengganggu ku saat ini. Berikan aku sedikit waktu untuk berpikir sejenak tentang apa yang akan aku lakukan setelah ini"

Gadis Kwon itu terdengar mencebikkan bibir malas hingga mendecakkan lidah seolah mengejek si gadis Im setelah mendengar sang sahabat mengatakan 'berpikir sejenak'. Memang apa yang sedang di pikirkan Yoona?

Menurut Yuri, sesuatu hal yang belum pasti di ketahui itu sepertinya mengarah pada satu kemungkinan.

Sesuatu yang berhubungan erat dengan seorang pria bermarga Lee yang sudah menjadi incaran seorang Im Yoona semenjak gadis bermarga Im itu memasuki semester pertama di Seoul National University dan sekarang ini Yoona maupun Yuri tengah memasuki semester 4.

Sejak saat itu, otak dan pikiran Yoona selalu di penuhi oleh Lee Jonghyun. Seorang pria muda berparas tampan yang berprofesi sebagai dosen mata kuliah kewirausahaan.

Makna dari ucapan Yoona mengenai 'berpikir sejenak' sudah pasti bukan karena gadis itu mengalami kesulitan dalam pembelajarannya.

Hey , Yuri tidak akan pernah meragukan bagaimana kemampuan otak seorang Im Yoona dan siapa pun yang mengenal gadis itu tidak akan ada yang menyangkal, jika Yoona adalah seorang gadis yang pintar.

Sungguh! Gadis Im itu sangatlah pintar di dalam bidang akademik. Tapi ini apa? Lalu kenapa Yoona meminta waktu pada Yuri untuk berpikir sejenak?

Jangan pernah salah mengira bahwa Yoona itu akan berpikir lebih dulu sebelum bertindak atau melakukan sesuatu hal yang di inginkannya.

Yoonwon StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang