Aku update gusy UwU~
Dahlah males Basyot:]Happy reading and enjoy the story
.
.
.
.
.
Cring.....
Mikasa dan Levi tiba disebuah dunia,dunia itu indah.hanya saja..suram.mikasa memandang kagum dunia itu,bahkan sampai tak sadar bahwa ia masih menggenggam tangan Levi.
Levi menyadari hal itu,namun ia memilih diam.entah kenapa rasanya tenang jika Mikasa memegang tangannya,bagaimana jika dipeluk?mungkin lebih hangat.(Modus lu bang cebol!
(Levi=bacod lu!Mikasa melihat sekeliling dengan senyuman yang mengembang,Mikasa merasa tangannya menggenggam sesuatu.ia melihat tangannya yang masih memegang erat tangan Levi."eh?m-maaf!" Ujar Mikasa malu sambil mencabut tangannya yang masih memegang erat tangan Levi.
"Hmm ya" balas Levi seadanya,padahal hatinya tidak rela Mikasa melepaskan tangannya.(Tinggal bilang ape susahnya?
(Levi=malu gblk!
(Ea....tsun~
(Levi=bacid kau!Mikasa melambaikan tangannya didepan wajah Levi."lev?levi?HEI?!".Levi tersentak,"apa?!"."kita mau kemana?" Tanya Mikasa sedikit cemberut."ah?ikuti aku" ujar Levi sambil berjalan duluan untuk menyembunyikan wajahnya yang memerah karena malu,hampir saja ia melamun terlalu jauh tentang Mikasa.
Levi dan Mikasa menyusuri jalanan hutan yang terlihat menakutkan,Mikasa sedikit bergidik saat melewatinya.ditambah ia berada di belakang Levi,"jika kau ketakutan kau bisa berjalan didepan ku" ujar levi.mikasa sedikit kaget,ia cepat-cepat berjalan mendahului levi.mikasa lega,setidaknya masalahnya teratasi.
Tapi...tidak untuk Levi,selang beberapa langkah.levi tertegun saat melihat punggung atas Mikasa yang tak tertutupi gaun maidnya tampak putih dan mulus di mata Levi,tanpa sadar.ia jadi membanyangkan bagaimana rasanya jika lidahnya bisa menjilat dan mengecup leher serta punggung itu,bahkan ia mulai menjilati bibirnya sendiri.
(Mesum mode on!
(Levi=Basyot!!!Levi segera menggelengkan kepalanya saat memikirkan hal itu,kapan pikiran mesum nan kotor ini hinggap di kepalanya?sepertinya saat ia melihat Mikasa?entahlah Levi sendiri juga tidak tahu
Tanpa sadar,Mikasa dan Levi tiba disebuah bangunan kastil yang tampak megah tapi kotor dan tidak terawat sehingga memberikan kesan menyeramkan jika dilihat dari luar.
Levi menatap Mikasa."apa kau takut?" Mikasa tersentak."siapa juga!" Ujar Mikasa ketus."kalau begitu ayo masuk!apa kau mau berdiri di luar sampai abad ke 30?!" Ujar Levi seraya meninggalkan Mikasa sendirian."eh?TUNGGU!" Ujar Mikasa sambil berlari menyusul Levi,sebenarnya.tanpa Mikasa ketahui,Levi sedang tersenyum kecil saat meliriknya.
Didalam kastil,tampak ruang singgasana yang gelap.mikasa bahkan hampir tak bisa melihat apapun,untungnya Levi menyalakan lilin sehingga mereka mendapat sedikit penerangan.ruangan itu tampak mewah,hanya saja kurang terurus.mikasa bahkan bisa melihat banyak sarang laba-laba di sudut-sudut langit ruangan itu.
Mikasa mengedarkan pandangan mencari sesosok pria cebol:v yang tak terlihat,dilihatnya pria itu sedang berjongkok seperti menemukan sesuatu."kau sedang apa?" Tanya Mikasa seraya mendekati Levi untuk melihat apa yang pria itu lakukan,"kau bisa lihat sendiri" ucap Levi sambil memperlihatkan sebuah kucing putih lucu.
Mikasa girang,ia segera berjongkok di samping Levi untuk membelai kucing putih itu,Mikasa tak sadar jika bajunya yang terbuka membuat belahan dadanya terlihat jelas,dan Mikasa tak menyadari hal itu.hanya Levi yang menyadarinya,belahan dada Mikasa yang terlihat jelas Dimata Levi membuatnya menelan salivanya sendiri.apa gadis itu berniat menggodanya?sungguh sial bagi Levi.
(Mesum lu cebol!
(Levi=kenapa ga dikasih adegan?!
(Ya sabar bhambank!
(Levi=cih!Tiba-tiba,tanpa Mikasa maupun Levi duga.ruangan itu menjadi bersinar dan bersih,Mikasa dan Levi tertegun.lalu sesaat kemudian,kucing putih yang Mikasa belai berubah menjadi sesosok wanita cantik yang mereka yakini merupakan ratu di kerajaan itu.
"Kalian berdua,selamat datang...wahai penjagaku"
TBC.
Makan noh gantungan!!!!! hahahahaha,dahlah lagi males bacot.
See ya:)
KAMU SEDANG MEMBACA
Magical Curse Of a Cat -(HIATUS)-
Fantasy'.....suara itu terdengar makin jelas!terdengar seperti rintihan,namun siapa? "apa ada orang?"tanya Mikasa "jangan mendekat!"sergah orang tersebut semakin penasaran Mikasa pun mendekat dan alangkah terkejutnya ia saat melihat bahwa heichounya berada...