Awal

17 5 1
                                    

Hai guys..
Ini cerita pertama aku. Harap maklum kalo rada Ga jelas.
Selamat membaca..

****

SMA Teresita sedang ramai ini. dimana para osis sedang menyiapkan penyambutan untuk siswa baru yang masuk SMA Teresita sekolah favorit yang ada di jakarta.

Banyak siswa - siswi yang hadir dilapangan, sehingga memenuhi lapangan itu. para siswa-siswi yang dikelompokkan sesuai kelompok masing-masing. Disebelah kanan kelompok melati, tengah kelompok Teratai, dan sebelah kiri kelompok Mawar. Yang rendah di depan sedangkan yang tinggi dibelakang.

setelah baris rapi dan sejajar, ketua osis selaku pemimpin menyiapkan pasukan untuk menyambut kepala sekolah yang akan pidato diatas podium.

kepala sekolah itu menatap seluruh siswa yang ada dilapangan dan sambil berdehem pelan sebelum memulai pidato nya hari ini.

"ehem, selamat pagi dan salam sejahtera bagi siswa-siswi baru SMA Teresita. sebelum bapak mengucap selamat bagi siswa-siswi baru telah diterima disekolah ini. saya sebagai Kepala sekolah SMA Teresita, berterima kasih banyak untuk kalian semuanya termasuk ketua osis dan yang lain. yang telah mengelarkan kegiatan ini dengan bagus, semoga kalian bisa menaati peraturan yang ada."

setelah menyelesaikan pidato, kepal sekolah itu menutup pidatonya dengan menyemangati para siswa - siswi baru.

Acara dilanjutkan dengan sesi perkenalan para anggota osis, terutama ketua osis dilanjutkan yang lain.

***

Seorang lelaki berhodie merah, melihat kearah kanan dan kiri. raut wajah menunjukan ia sedang kebinggungan mencari kelas 10 ips 2 yang akan jadi kelas barunya.

saking asik mencari kelasnya, tanpa ia sadar ada seseorang dari arah belakang tak sengaja menabraknya sehingga membuat nya terjatuh dengan posisi terduduk dilantai.

Brukk..

bunyi suara orang terjatuh dilantai, sehingga membuat siswa yang tengah lewat menatap mereka .

"akh," lelaki itu mengaduh kesakitan karna pantat mendarat kelantai dengan keras. netra abu-abu menatap nya dengan terkejut langsung mengulurkan tangannya kearah lelaki itu.

setelah lelaki hodie merah sudah berdiri, Gadis mungil pun segera menunduk minta maaf tanpa sengaja ponsel nya terjatuh dan menampilkan foto dua cowok tengah berciuman.

"Apa ini milikmu?" lelaki itu mengambil ponsel dari lantai dan mengembalikan kepada gadis itu. Melihat itu, sang gadis segera merebut ponsel nya dari lelaki itu dan memasukan dalam saku baju kembali.

"hehehhe... iya itu ponsel milikku. makasih banyak." gadis itu dengan senyum terpaksa.

"Apakah kau fujo?" tanya lelaki pada gadis yang tengah didepan nya dengan mata menyelidiki.

Sedangkan, sang gadis yang ditanya pun terkejut dengan pertanyaan lelaki dihadapannya. "iya , aku fujo tapi jangan beritahu yang lain ya.pliss!" mohon gadis itu sambil menangkupkan tangannya.

"ya, lo tenang aja sama gue. gue juga Fudan." ungkap lelaki hodie merah pada gadis itu. mendengar ucapan dari lelaki hodie merah, gadis mungil itu tersenyum senang karna memiliki teman sehobi dengannya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 17, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Fujoshi Fudanshi (On-Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang