Keluarga Na dan Jung

63.5K 7.8K 797
                                    

Ruang tamu di rumah keluarga Jung, sudah berkumpul dua keluarga yang akan membahas pertunangan Jaemin dan Jeno.  Mark, Haechan dan Chenle lebih dulu datang untuk membantu Jeno bilang ke Papa Mamanya kalau ingin bertunangan dengan Jaemin.

Taeyong dan Jaehyun tak terkejut lagi meskipun ini bisa dibilang dadakan, karena Taeyong dan Jaehyun sudah tahu dari Yuta kalau dua hari yang lalu Jeno meminta ijin untuk bertunangan dengan Jaemin. Karena itulah Yuta dan Wiwin datang ke Korea atas permintaan Jeno.

Yuta dan Winwin datang kerumah keluarga Jung agak siang, karena tadi harus melihat kantor cabangnya yang ada di Korea.

Sedangkan Mark yang sudah mengerti rencana adiknya tersenyum senang karena Jeno masih melibatkan Mark dalam Rencannya meskipun dia diberitahu kemarin dengan Jeno yang berpura-pura bingung agar Mark memberikan saran padanya.

Mark tahu betul bahwa Jeno bukan orang yang melakukan sesuatu tanpa rencana, dengan Jeno yang sudah menghubungi orangtua Jaemin terlebih dahulu dan sudah jauh-jauh hari menyewa Restoran milik Mamanya untuk di jadikan tempat pertunangannya dengan Jaemin nanti malam. Membuat Mark sadar bahwa Jeno telah merencanakan sebelum Mark memberi saran.

"Jaemin udah ngasih tahu bunda tentang Chenle, dan dia anak yang lucu dan imut ya"ucap Winwin yang melihat Chenle sedang memakan cemilan di pangkuan Taeyong. Haechan dan Mark tersenyum saat Chenle di puji imut dan Lucu.

"Aku pikir dia seumuran Jisung"ucap Yuta.

"Jisung, apa dia masih memanggil kalian berdua dengan sebuatan Kakek Nenek?"tanya Taeyong yang memang mengetahui darimana asal usul Jisung.

"Tentu, aku yang mengajarinya. Karena menurutku dia lebih pantas menjadi Cucuku"Jawab Winwin tertawa pelan mengingat tingkah Jisung.

"Jisung kok nggak di bawak Bun?"tanya Haechan, sebagai sahabat Jaemin dia Juga sudah tahu mengenai Jisung. Sedangkan Mark tahu dari Lucas yang di beritahu kekasihnya Renjun, Tapi Mark maupun Lucas tak pernah bertemu dengan Jisung.

"Dia sedang menemani Jaemin"ucap Winwin, tersenyum pada Haechan yang duduk di sofa di hadapannya.

"Jadi Jeno, katakan apa yang ingin kau katakan pada Yuta"perintah Jaehyun, yang berpikir Jeno harus segara meminta ijin secara langsung.

Jeno menghela napas gugup, Haechan menyemangati Jeno yang duduk di sebelah kananya. Menghadap langsung pada Ayah calon tunangannya, Mark yang duduk di sebelah kiri Haechan juga menyempatkan menepuk bahu adiknya sebagai tanda menyemangati.

"Ayah, Aku Jung Jeno. Ingin meminta ijin bertunangan dengan Jaemin. Aku terlalu takut untuk hanya menjalin Status pacaran, aku tak ingin berjanji tapi aku akan berusaha membahagiakan Jaemin dan akan menikahi Jaemin setelah aku bekerja di perusahaan Papa dan membantu Mark Hyung nantinya. Aku memang memiliki bisnis sendiri sekarang, tapi aku juga akan bekerja di perusahaan keluarga Jung sesuai permintaan Ayah"Jeno berkata dengan mata yang memancarkan keseriusan.

"Kau mengajukan persyaratan pada Jeno?"tanya Jaehyun setelah mendengar kalimat terakhir yang diucapkan anaknya tadi.

"Iya, bekerja di Perusahaanmu dan membantu Mark. Kau membuat mereka memiliki bisnis masing-masing Jae, Kalau Mark aku yakin dia akan menuruti permintaanmu untuk mengelola perusahaan keluarga karena dia anak pertama yang memang harus menggantikanmu nanti. Tapi tidak dengan Jeno yang menurutku tak tertarik dengan perusahaanmu, jika Jeno tak tertarik dengan perusahaan. maka siapa yang aka Mengelola perusahaan keluarga Na"penjelasan Yuta membuat Jaehyun menggangguk paham.

Sedangkan Jeno yang mendengar penjelasan Yuta tadi, menganga tak percaya dengan pemikiran Yuta. "Cerdik dan licik, masih sama dengan Yuta yang ku kenal"ucap Jaehyun yang membuat Winwin, Yuta dan Taeyong tertawa.

Daddy And Mommy [Markhyuck]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang