0.3

140 19 17
                                    

•••

Mentari kini mulai terbit dari ufuk timur, membuat siapapun yang tertidur kini mau tak mau harus terbangun untuk sekadar memulai aktivitasnya.

Sama halnya dengan Seulgi yang kini sudah berada di dapur untuk memasak dan sudah berpakaian rapi.

Seulgi membuat makanan simpel untuk sarapan. Mungkin bisa di bilang karena Seulgi tidak begitu pandai dalam memasak.

Ia hanya membuat Waffle Toasted with Whipped Cream dan Bread Toasted with Hazelnut Jar. Benar-benar makanan simpel yang mewah.

Oh, dan jangan lupakan juga segelas susu yang wajib ia minum setiap pagi.

Setelah selesai menata semua makanan-makanan itu di Minibar table, ia kemudian bergegas mengambil kotak bekal. Ia akan memberikan nya ke Wonwoo untuk bekal.

Seulgi pun dengan santai menata beberapa roti bakar dan waffle di kotak tersebut, dengan harapan Wonwoo akan berkenan untuk memakan nya.

Setelah sekiranya makanan tersebut sudah cukup, Seulgi pun menutup kotak bekal tersebut dan mengambil termos mini untuk di isikan Susu.

Tak lama setelahnya, Wonwoo pun turun dengan setelan kaos putih polos dan juga jaket hitam jeans beserta celana jeans hitam yang merupakan style favoritnya.

"Wonwoo, kemarilah sebentar!"panggil Seulgi cepat. Takutnya jika ia terlambat memanggil, Wonwoo sudah terlebih dahulu keluar dari rumah.

Wonwoo pun menoleh, lalu melangkah ke arah minibar dengan malas, kemudian ia berhenti di depan meja minibar tersebut sembari menatap Seulgi sambil mengangkat alisnya, seakan-akan sedang bertanya.

Seulgi yang mengerti arti alis mengangkat itu pun kemudian memberikan kotak bekal beserta termos mini kepada Wonwoo, membuat Wonwoo menerima nya sambil menatap Seulgi mengernyit.

"Itu untuk bekal kamu di kampus, jangan lupa di makan yah"ucap Seulgi ramah kepada Wonwoo.

Namun yang diajak bicara kini sudah melaju terlebih dahulu melangkahkan kakinya keluar rumah, membuat Seulgi seketika menepuk jidat nya.








Astaga, ia lupa menyuruh Wonwoo bergabung untuk sarapan pagi ini.

•••


"HEY SEULGI!!"

Seulgi menoleh, lalu tersenyum hangat. Itu teman nya yang memanggil.

Lantas, Seulgi pun menghampiri keempat teman-teman nya yang kini masih saja memanggil namanya sambil melambaikan tangan tanpa berniat untuk menghampirinya.

Sesampainya di sana, ia pun menepuk punggung Suzy -salah satu teman nya- cukup keras, membuat yang ditepuk mengaduh kesakitan.

"Aw, apaan sih Seul?! asal tabok aja!"kesal Suzy dengan wajah tak terima.

"Ya lagian lo nya ngapain manggil gue tapi ga ada niatan nyamperin? dasar anak mager"kesal Seulgi balik, membuat Naeun -yang juga teman Seulgi- tertawa kecil.

"Ada-ada aja kalian berdua, pada mau ke kantin dulu gak nih sebelum pulang? aku laper nih abis kedapetan matkulnya Ms. Kahi"ucap Naeun halus sambil memegangi perutnya yang lapar.

H A T E | ft. Wonwoo Seulgi [On Hold]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang